27. Faling In Love

1.6K 173 46
                                    

Lelah bercinta, Rio terlelap lebih dahulu, wajah polos nya ketika tertidur membuat Seo semakin terjatuh pada pesona nya, tangan kirinya terulur untuk membelai rambut sang suami, lalu turun ke wajahnya, mengusap pipi dan rahang sexy Rio penuh cinta.


"Aku mencintaimu oppa" lirih nya diakhiri kecupan di kepala sang suami, lalu menyusul Rio ke alam mimpi.

Keesokan pagi nya

Rio lah yang membuka mata terlebih dahulu, dia menatap sang istri yang masih terlelap, sambil tersenyum.

"Aku mencintaimu Joo Hyunie, sekarang aku yakin, kamu adalah wanita yang tepat untuk menemani sisa hidupku di dunia ini" batin Rio, dia mengakui setelah bercinta dengan sang istri, rasa itu akhir nya muncul di hati nya, Rio lantas berdiri, masih dengan tubuh polos nya, menuju ke kamar mandi, untuk membersihkan diri, Seo terjengkit, dia terlambat bangun.

"Akh" rintih nya ketika hendak berdiri untuk menyiapkan baju bagi Rio, sambil membungkus tubuh polos nya dengan selimut, Seo mulai tertatih membuka lemari baju milik suami nya, lalu kembali terduduk di tepi ranjang, dia ingin menyembunyikan rasa sakit nya dari Rio.


"Hey" sapa Rio begitu keluar dari kamar mandi.


"Morning" ucap nya mendekati Seo dan mengecup bibir nya singkat, Rio kemudian membuka handuk nya tepat di hadapan sang istri.


Blush


Seo memalingkan wajah nya melihat tubuh tegap itu tanpa busana, miliknya kembali lembab melihat tubuh sexy suami nya, dia menggeleng untuk menghilangkan pikiran kotor nya.



"Aku tunggu dibawah ya" pamit Rio


"Oppa mianhae, aku kesiangan" lirih Seo menunduk takut dan merasa bersalah pada suami nya.



"Its ok, oppa mengerti" balas Rio mengacak rambut sang istri sebelum keluar dari kamar.


Sambil menunggu sang istri, Rio berdiskusi tentang bisnis dengan sang grandpa, Han ahjuma menatap sang putri yang berjalan pelan turun dari lantai atas, senyum nya mengembang, bukan untuk menyapa Seo, tapi dia paham, sesuatu telah terjadi pada putri nya semalam.

"Eomma, maaf aku terlambat bangun" Seo menghampiri sang ibu, dia tak enak karena tak membantu nya.


"Tidak apa-apa, eomma mengerti, kamu pasti kelelahan karena semalam bukan" godanya dengan wajah tengil.

"Eomma" rengek Seo malu dan kesal karena ternyata sang eomma tahu, Rio dan kakek Jung pun berjalan menuju ke meja makan masih sambil mengobrol, Seo dengan cekatan segera melayani dua pria beda usia itu.

"Grandpa, aku berencana untuk mencari pengganti Han ahjuma" ujar Rio pada sang kakek, Seo dan sang ibu spontan menghentikan makan nya, terkejut dengan penuturan Rio.


"Tuan muda, sebelum nya saya minta maaf, apa ini artinya saya dipecat?" Tanya Han ahjuma dengan suara bergetar, Rio tersenyum memandang mertua nya.


"Jangan panggil tuan muda, aku anak mu sekarang, eomma" tutur Rio, kakek Jung menatap bangga pada cucu nya.



"Aku tak mungkin membiarkan eomma repot di dapur sendiri, meski ada Hyunie, tapi dia pasti sebentar lagi sibuk dengan koas nya, eomma hanya perlu mengontrol dan membagi tugas mereka nanti" jelas Rio panjang lebar, Seo menatap haru sang suami, yang sudah begitu perhatian pada ibu nya, bibir Han ahjuma sendiri sudah bergetar dengan perlakuan Rio yang berubah.




Dan sekarang Rio dan Seo selalu pulang pergi ke tempat kerja bersama, sesampai di rumah sakit, Luna dan Victoria menatap aneh pada Seo.




Love A SinnerTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang