22

45 15 3
                                    

Hallo gaes aku kembali
Dengan sejuta misteri eaa...

Hari weekend adalah hari yang ditunggu-tunggu oleh seluruh siswa.

Terlebih lagi Dara dia sangat menantikan hari  weekend dikarenakan dia bisa bangun tidur sedikit kesiangan.

Bisa bermanja ria dengan kedua abangnya dan bundanya.

Pukul menunjukkan 09.30 WIB.

"Ra bangun!" teriak Aska sambil menarik selimut adiknya.

Dara menggerutu dan kembali menarik selimut hingga menutupi seluruh tubuhnya.

"Bangun Ra!!" sekarang Aska menarik selimut itu sampai seluruh badan Dara terbebas dari bungkusan selimut menyisakan baju tidur berwarna hijau tosca.

"Abanggg Ara masihh ngantuk" ujar Dara sambil memeluk gulingnya.

"Cepet bangun dibawah ada temen kamu Ra" ucap Aska sambil menarik tangan Dara sampai badan adiknya menjadi keposisi duduk.

Dengan wajah mengantuk Dara menjawab ucapan Aska.

"Hoamm..... Siapa bang?" tanya Dara sambil menguap.

"Nama nya Afnan"ucapan itu membuat mata Dara langsung melebar.

" Kenapa nggak bilang sih Bang!"teriak Dara langsung menyambar handuk dan masuk kekamar mandi

Aska melongo mendengar teriakan adiknya.

"parasaan kuring parantos ngawartosan anjeun" ujar Aska sambil mengambil selimut yang tergeletak dilantai dengan telaten Aska membereskan tempat tidur Dara.

(Perasaan gue udah bilang deh)

Setelah selesai membereskan tempat tidur Dara. Aska pun pergi ke ruang tamu untuk menemui tamu Dara.

Disana duduk juga Bunda dan Ega menemani Afnan yang sedang meminum teh.

"Dara nya masih mandi" ujar Aska duduk disamping Ega.

"Kamu temen nya Dara?"tanya Lina

"Iya tan" jawab Afnan

"Temen apa temen" goda Ega

"Temen Bang"

"Ah masa? Kok gue belum pernah lihat lo" ujar Aska

"Iya Bang. Gue baru temenan ama Dara kemarin"

"Lo anak baru gitu?" tanya Ega

"Iya"

"Terus kenapa lo ngedeketin adik gue?"tanya Ega

Lina menggelengkan kan kepalanya dan tersenyum geli melihat tingkah kedua anaknya yang terlalu posesif terhadap Dara.

"Kar—"

"Abang kepo banget sih" Dara memotong ucapan Afnan

"Hehe maap maap"cengir Aska dan Ega

D.A.R.ATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang