PSYCHO : MYG

End

Empat tahun kemudian

Empat tahun telah berlalu setelah kenangan yang cukup tidak mengenakan, tapi semuanya akan baik-baik saja

Masalalu bukan untuk di ingat ataupun di lupakan tapi untuk di jadikan pelajaran

Disini di rumah yang tidak terlalu besar tapi cukup mewah

Terlihat empat orang yang sedang tertawa bersama kelihatan sekali kalau mereka sedang bahagia

Ini adalah rumah Yoongi, rumah yang dibeli dari hasil nabung Yoongi sendiri

Semenjak ibu Yoongi kembali, ia langsung mencari rumah, tidak mungkin jika harus tinggal di apartemen yang hanya memiliki satu kamar

Dan juga semenjak kejadian itu Yoongi jadi lebih banyak berubah, ia tidak lagi memikirkan tentang membunuh malah ia memikirkan agar ibu nya cepat sembuh dengan cara membawanya ke Psikolog

Tentu saja tidak sendiri Yoongi di temani oleh Yena

Setelah kejadian itu hubungan mereka membaik yang Yoongi tau itu hanyalah kesalahpahaman

Mereka berdua merawat nyonya Min dengan sangat baik

Sang ibu pun perlahan-lahan mengingat semua kenangan manis dan pahit itu

Di mulai dari Yoongi yang selalu berucap "Bu ini aku Yoongi anak mu."

Kata-kata itu dapat mengembalikan ingatannya sedikit demi sedikit dengan dibantu terapi ke Psikolog

Dan sekarang ibu Yoongi pun sudah sangat sehat

Tapi yang membuat Yoongi sedih adalah saat ibu-nya perlahan mengingat semuanya, nyonya Min selalu menanyakan Yoonji—kakak Yoongi

"Yoongi."

"Ya bu...ibu butuh sesuatu?"

"Dimana kakak mu, Yoonji?"

"Kakak? Dia.... Dia sedang ada kerjaan di luar negri bu, jadi kakak tidak bisa kembali dalam waktu dekat."

"Bagaimana kakak mu apa dia cantik?"

"Sangat cantik sama seperti ibu, sifat kalian pun sama, kalian begitu sabar dan penyayang, sayangnya... Aku tidak bisa menikmati kasih sayangnya." Yoongi sekuat tenaga menahan tangisnya

"Memangnya Yoonji tidak pernah menemui mu?"

"Kakak jarang menemui ku...dia... hanya datang pada malam hari tapi saat pagi hari dia sudah tidak ada."

"Yoonji sayang kan pada mu?"

"Kakak sangat sayang pada ku bu...Dia...Amat sangat berharga. Dia...Banyak berkorban bu..."

"Telponlah kakak mu suruh dia cepat pulang ibu sangat rindu."

"Aku akan meneleponnya nanti."

"Telponlah sekarang ibu ingin bicara."

"Kakak....Kakak sedang sibuk bu....Tidak bisa di ganggu."

"Kalau begitu kita susul saja Yoonji."

"Tidak bisa bu...Kakak jauh tempat tinggalnya. Bu aku harus ke dapur dulu ibu istirahatlah."

Begitulah kilasan saat sang ibu belum terlalu sehat, Yoongi sengaja tidak memberitahukan yang sebenarnya karena nyonya Min masih sangat lemah takut jika diberitau akan menjadi lebih buruk keadaannya

Dan saat keadaan sang ibu jauh lebih baik barulah Yoongi memberitau semuanya mulai dari Yena sebagai kekasihnya sampai Yoonji sang kakak yang sudah tidak ada