25.Persiapan bazar

907 87 0
                                    

Pagi pun datang, Yena sudah siap untuk pergi ke sekolah, tapi ia tidak langsung pergi melainkan menunggu Yoongi, karena Yoongi mengatakan ia akan menjemput setiap hari, kalau dia ada urusan dan tidak bisa menjemput, ia akan menelpon,jadi turuti saja apa katanya

Sekitar sepuluh menit Yena menunggu, Yoongi pun datang dengan motornya

Yena langsung menghampirinya dengan tersenyum senang

"Sudah menunggu lama?" tanya Yoongi sembari membelai pipi gadisnya

"Tidak."

"Ya sudah ayo naik."

***

Sampai di sekolah, Yena segera turun dari motor dan Yoongi pun membantu Yena untuk melepas helmnya, seperti sudah menjadi kebiasaan seorang Min Yoongi

Setelah selesai ia pun langsung menggandeng tangan Yena lalu berjalan menuju kelas mereka

Sampai dikelas, Yena melihat Dae yang sedang sibuk dengan kertas kertas dimejanya

Yena segera menghampiri Dae, kalau saja ada yang perlu dibantu, kasihan sekali melihat sahabatnya ini bekerja keras

"Dae." panggil Yena saat berada di depan bangkunya

"Eh Yena kau sudah datang?" basa basi Dae masih tetap fokus pada kertas itu

"Kalau aku belum datang, kau pasti tidak melihatku di sini." ucap Yena malas

"Hehehe hanya basa basi saja." Yena hanya menghela nafasnya sabar

"Kau sedang sibuk apa ini Dae, apa aku bisa bantu?" tanya Yena

"Oh ini Yena...besok kita akan mengadakan bazar makanan jadi setiap kelas wajib membuat makanan dan di hidangakan di meja masing masing,siapa pun boleh membelinya dan juga nanti ada guru yang berkeliling mencicipi makanan kalian dan siapa yang makanannya enak dan menarik maka akan mendapat hadiah." ucap Dae panjang lebar

"Oh jadi begitu, kelas kita siapa yang akan membuat makanan atau kita sekelas yang akan membuatnya?" tanya Yena

"Terserah kalian saja yang penting harus ada makanan, tapi sih ku dengar Hyun dan teman temannya itu yang akan membuat makanan, tapi aku tidak yakin, ia pasti membelinya secara kan dia tidak bisa memasak, memegang pisau saja mungkin tidak pernah" ucap Dae meremehkan

"Kenapa tidak sekelas saja yang membuatnya kan jadi ikut serta semua dalam acara ini."

"Sudah ada yang bilang tapi Hyun tidak mau, katanya biar dia saja yang akan menyiapkannya, sudah Yena tak usah ambil pusing,kan kau jadi tidak repot untuk itu,seharusnya kau senang."

"Aku hanya tidak enak pada Hyun, masa dia semua yang mempersiapkan itu."

"Anggap saja kita beruntung dan berdoalah supaya makanan yang dibawa Hyun rasanya tidak aneh,yang bisa bisa meracuni kita semua."

"Kau ini ada ada saja tidak mungkin ia akan membawa makanan semacam itu."

"Siapa tau saja. Kan dia orang yang suka buat rusuh."

"Kau ini." Yena hanya menggeleng gelengkan kepalanya

"Aku kasih saran sih kau tidak perlu makan makanan yang dibawa Hyun nanti."

"Kenapa?" tanya Yena bingung

"Nanti kau sakit perut."

"Kau ini astaga, hilangkan pikiran jahat mu itu Dae."

"Siapa tau saja."

"Ya ya terserah kau saja."

.
.
.
.

PSYCHO : MYGTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang