#PART 41

1.1K 100 21
                                    

Sepulang sekolah lisa diam diam memisahkan diri dari jisoo dan rose. Ia pergi ke rumah jennie. Sesampainya disana ia melihat 3 bersaudara itu sudah tepar di ruang tamu dengan posisi yang aneh. Lisa seketika kaget dan langsung panik.

"JENN!!! JENN!!" Teriak lisa.

Jennie langsung terbangun dan melihat lisa tepat di depannya.

"Huh? Apa si? Ganggu orang tidur aja." Kata jennie.

"Anjir goblok! Gw pikir lu mati." Kata lisa.

"Hoahhnmm.. eh ada kak lisa." Kata wonyoung.

"Kenapa si kalian tidur kayak gitu banget. Terutama lu jen. Kenapa harus di shofa dengan kepala dibawah coba. Gw kan kaget." Kata lisa.

"Kita habis main game wkwk." Kata jennie.

"Tu oppa kebo banget ternyata." Kata wonyoung.

"Gak papa biarin wkwk." Kata jennie.

"Oh iya cepettt ceritain soal kak minju dan hyewon." Kata wonyoung.

"Oke aku jelasin ya. Mereka adalah adik kandungku." Kata lisa.

"WHATTT!!" Kata wonyoung kaget.

"Iya. Kita kepisah pas kecelakaan mobil. Gw gak tau dia dimana dan tiba tiba mereka udah bunuh diri. Ini semua gara gara laki laki yang dipanggil tuan itu." Kata lisa.

"Iya, dan tuan itu adalah dalang dibalik semua ini. Awal kita diteror." Kata jennie.

"Coba lo inget inget lagi won. Apakah ada peristiwa yang lo lupain saat di culik mereka." Kata lisa.

"Bentar bentar ku inget lagi." Kata wonyoung.

Wonyoung merenung mengingat semua hal itu. Ada satu potongan peristiwa yang wonyoung ingat. Tapi tidak disebutkannya.

"Aku inget!!" Kata wonyoung.

"Apa?" Tanya jennie dan lisa bersamaan.

"Saat aku pingsan di ikat 14 bagian. Aku melihat ada 2 sosok laki laki. Sepertinya dia si tuan itu dan kaki tangannya." Kata wonyoung.

"Fisik laki laki itu kayak gimana?" Tanya jennie.

"Menggunakan hodie pink dengan sebentar aku harus mengingatnya. AAHHH dia menatapku dengan tajam saat itu aku ingat sekali. Tapi aku harus melihat lagi agar tau siapa oramgnya." Kata wonyoung.

"Inimah bakal mustahil. Mana mungkin kita cek in satu satu mata orang." Kata lisa.

"Tapi bisa di coba." Kata jennie.

"Dari siapa coba? Kita aja gak tau sama sekali siapa penculik itu." Kata lisa.

"Ahh baru ingatt dia punya tato di tangannya. Semacam huruf." Kata wonyoung.

"Huruf apa?" Tanya jennie.

"Entahlah aku tidak jelas." Kata wonyoung.

"Huh kapan kita menemukan dia. Aku ingin menanyakan kenapa dia bisa bertemu dengan adik adiku. Kenapa dia menjadikan adiku seperti ini." Kata lisa.

"Akupun sama. Apa alasan dia selalu mengganggu ku dan wonyoung. Kau tau? Tubuhnya sudah seperti boneka karena selalu di siksa." Kata jennie.

"Iya aku sudah seperti boneka hidup." Kata wonyoung.

"Kita pikir nanti deh. Ayo seneng seneng aja. Kita karaoke an." Kata jennie.

"Okeee siap." Kata lisa.

Mereka menghidupkan tv dan mulai menyanyi. Musik yang tiba tiba membuat dohyon kaget.

"Kamchagiya ishh!!!" Kata dohyon.

PSIKOPAT GIRLTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang