SinB dan Hyunjin baru saja memasuki daerah pekarangan sekolah menggunakan motor sport mereka masing-masing. SinB dan Hyunjin langsung memakirkan motor mereka di tempat Yangs udah di sediakan oleh sekolah. SinB hari ini nampak berbeda, kemarin jika SinB selalu menguncir kuda rambutnya kali ini SinB membiarkan rambut pirangnya tergerai begitu saja.
SinB dan Hyunjin berjalan bersama di koridor sekolah, tidak ada pasang mata yang tidak menatap kedua Kaka beradik itu. SinB yang terlihat cantik dan dan gaya tomboy kuasnya bersanding bersama Hyunjin adiknya yang tampil dengan tampilan sedikit bad boy itu terlihat serasi. Seolah seperti halnya sepasang kekasih, bukannya kakak adik.
"Duluan ya, kak," ucap Hyunjin lalu mengacak-acak rambut SinB sebentar dan melenggang pergi menuju segerombolan lelaki yang bukan lain adalah teman-teman Hyunjin.
SinB langsung pergi menuju toilet yang berada di sampingnya untuk mengganti celana hitam levisnya dengan rok sekolah.
•••
SinB sekarang sedang berjalan menyusuri koridor sekolah bersama dengan kelima teman barunya. Bel tanda istirahat telah berbunyi yang merupakan tanda bagi para murid untuk keluar dari kelas mereka untuk panggilan alam mereka, yaitu mengisi perut atau yang bisa kita bilang makan di di kantin.
SinB dan teman-temannya di tempat langganan mereka. Mereka asik bercanda ria sambil menikmati makanan mereka.
"Gw ada gombalan nih," ucap Yerin sedikit menaikkan oktaf suaranya.
"Dasar pakgrel," sindir Eunha.
"Ya bodho,"
"Awan apa yang bisa bikin gw bahagia?" tanya Yerin.
"Awanna be with you," bukan anak-anak GFriend yang menjawab melainkan sesosok murid lelaki yang duduk persis di belakang Yerin.
"Gw nanya ke temen-temen gw, bukan ke elo, Bantet!" seru Yerin kesal dan memukul lelaki di belakangnya yang ia panggil bantet.
"Basi itu mah basi. Gw punya yang lebih bagus," ucap lelaki itu lalu berdiri dan menompang tubuhnya dengan kedua tangganya bertengger di punggung kursi Yerin dan Yuju.
"Jalan-jalan apa yang bikin jantung gak sehat?" tanya lelaki itu.
"JALANI HIDUPKU BERSAMAMU!! LEBIH BASI ITU MAH OGEB!!" seru anak-anak GFriend terkecuali SinB.
Lelaki itu meringis dengan kedua tangannya memegang kedua telinganya. Sementara itu teman-teman lelaki itu yang duduk di sebelah meja SinB dan teman-temannya tertawa terpingkal-pingkal melihat itu.
"Aslinya pakboy, playboy kelas atas. Tapi gonbalannya aja basi," sindir Yerin yang membuat teman-teman cowok tadi makin tertawa terbahak-bahak.
"Gw emang playboy," cowok itu mengakuinya tanpa merasa malu sama sekali.
"Playboy, tapi ngepacarin Dugong," sindir Eunha.
"Playboy jadi-jadian nih anak mah," kompor Yuju.
"Playboy tapi muka, mukanya Tukul," kompor Sowon.
"Eh sorry, muka gw muka kelas atas ya. Bukan buka Tukul arwana ye. Mahal muka gw nih," ucap cowok itu tak terima.
"Muka kelas atas, mahal? Muka kek mendoan lembek kok bangga," kali ini SinB yang menyindir cowok itu, yang membuat teman-teman SinB dan teman-teman cowok itu tertawa.
"Eneng mah jahat, kalem-kalem tapi sekali sembur mematikan kali neng kata-katanya," ucap cowok itu lebay dengan kedua tangannya memegang dadanya seorang kesakitan.
"Njir! SinB sadis Weh!" Seru saalh satu teman lelaki itu yang masih tertawa.
"TEMEN KITA INI LOHHHHH," seru kelima teman SinB Dnegan bangga.
•••
"Gw ke toilet dulu, duluan aja," ucap SinB ke Umji, dan Umji pun mengangguk.
Mereka baru saja dari kantin, mereka bubar ketika bel yang menandakan bahwa waktu KBM akan di mulai kembali. SinB pun telah berkenalan dengan cowok tadi dan dengan teman-teman cowok itu sekaligus. Dan SinB baru saja mengetahui bahwa Jungkook termasuk kedalam daftar teman-teman cowok tadi sekaligus most wanted SMA mereka ini, yaitu SMA Galaksi. Itu pun karena teman-temannya dengan senang hati memberitaukan SinB tanpa SinB tanya.
Setelah selesai melakukan kegiatan SinB di toilet, SinB pun segara pergi menuju kelasnya. Baru saja SinB keluar dari toilet, SinB tak sengaja bertabrakan dengan seorang lelaki.
"Sorry sorry, Lo gak pa-pa?" Tanya lelaki itu dan membantu SinB berdiri.
"Siku Lo lecet," ucap Lelaki itu yang melihat luka lecet di siku kanan SinB, SinB baru melihatnya, dan ya... Itu luka baru.
"SinB? Hwang SinB kan?" Tanya lelaki itu memastikan. SinB memang belum sempat melihat lelaki yang tidak sengaja menabraknya tadi.
Perawakan yang tinggi, rambut hitam legam, alis tebal, kedua iris mata lelaki itu yang berwarna hitam legam, rahang tegas. Itu lah hak yang SinB tangkap ketika melihat lelaki itu.
"Ya, gw SinB," ucap SinB masing dengan wajah datarnya.
"Gw bawa plester, sini gw pakein," ucap lelaki itu lalu mengambil plester kecil dari saku celananya dan segera memasangkannya di siku SinB yang terluka.
"Thanks," ucap SinB.
"Gw yang harusnya minta maaf sama Lo karena udah gak sengaja nabrak Lo," ujar lelaki itu ramah.
"Gw Jaehyun, Jung Jaehyun," ucap lelaki itu memperkenalkan diri. Lelaki itu mengulurkan tangannya untuk berjabat tangan dengannya, tapi SinB hanya menatapnya datar lalu melenggang pergi menuju kelasnya.
Jaehyun terkekeh pelan di belakang sana, ia menarik kembali uluran tangannya dan menatap punggung SinB yang mulai menjauh dengan tatapan sulit diartikan.
"Hwang SinB, gw tertarik sama Lo," ujar Jaehyun dengan kedua iris matanya menatap punggung SinB yang sudah berbelok masuk ke kelasnya.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.🔥🔥🔥
HI REDAERS!!!
BACK AGAIN WITH MEEEE!!!!!!
Gimana part kali ini? Suka?
Mudah-mudahan suka yak😊🤗
Tunggu terus kelanjutannya Readers!!!
Jangan lupa komen and Votenya😊
KAMU SEDANG MEMBACA
Icy Girl || HSB
FanfictionHIATUS [BUDAYAKAN MEMFOLLOW TERLEBIH DAHULU, MEMBERI VOTE, DAN MENINGGALKAN KOMENTAR] "Serah gw, hidup-hidup gw, ngapain Lo yang repot?" ~SinB "Gw sekadar peduli sama lo. Apa itu salah?" ~Wonwoo "Menarik," ~Jungkook "Gw tertarik sama Lo," ~Daniel "H...