Icy Girl || HSB

🦎Daniel

Pulang sekolah pun tiba, SinB sekarang sedang membereskan buku-bukunya, begitu juga yang dilakukan oleh Umji dan teman-teman sekelas lainnya. Guru sudah keluar dari kelas diikuti murid-murid yang lain.

"Bi, gw duluan ya," ucap Umji dan diangguki oleh SinB.

SinB memasang earphone bluetoothnya dan mengambil hpnya dan menyalakan musik. SinB pun beranjak pergi dan melangkahkan kakinya menuju lab sekolah.

Lab?

SinB hari ini baru saja di tunjuk untuk ikut lomba kimia. Tidak sendiri, SinB ditemani dengan patnernya yang bernama, Kang Daniel. SinB pun tak mengenalnya, tapi SinB akan bertemu dan mengenal cowok itu nanti. Dari yang Umji beritahu, pria itu merupakan salah satu most wanted juga disini, saingannya Jungkook katanya. Selain itu cowok itu pintar, pintar olahraga, ketua Tim basket, atlet taekwondo, dan dia juga pintar dalam bidang musik dan vokal. Sempurna menurut Umji tapi Daniel masih belum bisa mengalahkan Jungkook dalam itu semua, dan ingat mereka berdua rival sejati.

Tok! Tok! Tok!

"Permisi Pak. Maaf saya baru datang," ucap SinB saat memasuki lab dan melihat pak Suho sedang mengobrol dengan seorang murid cowok yang duduk dihadapannya.

"Tidak apa, SinB. Mari duduk," ujar Pak Suho ramah. SinB mengangguk lalu duduk disebelah murid cowok yang ia rasa adalah Daniel.

"Kang Daniel," ujar cowok itu alias Daniel memeprkenalkan diri mengulurkan tangannya berniat berjabat tangan.

"Hwang SinB," ujar SinB lalu membalas uluran tangan Daniel. Jujur SinB terlena dengan tatapan Daniel. Mata sipitnya, dan senyuman manisnya itu. Oh yang benar saja, visual cowok itu sangat tampan.

SinB segera sadar lalu melerai jaabt tangan mereka dan kembali pada imagenya dingin.

"Baiklah, kalian sudah berkenalan, dan disini saya akan langsung menjelaskan bagaimana lomba itu nantinya dan apa yang harus kalian lakukan," ujar pak Suho. SinB sudah melepaskan earphone nya sebelum ia memasuki lab, jadi ia dapat mendengar dengan baik apa yang dikatakan oleh pak Suho.

Dan SinB dapat merasakan bahwa Daniel sempat beberapa kali menatap dirinya. Tapi SinB menghiraukannya.

•••

"SinB!" seru Daniel sambil berlari ke arah SinB, setelah pertemuan singkat tadi.

SinB tak menjawab dan tak menoleh pada Daniel, ia tetap berjalan menyusuri koridor sekolah yang terlihat lumayan sepi, tapi diisi beberapa anak-anak yang sedang melakukan ekskul basket. Tapi SinB tak melihat keberadaan adiknya, udah selese kali ya? Hyunjin kan gak suka ninggalin kegiatannya, batin SinB dengan kedua retinanya menyapu lapangan mencari keberadaan adiknya.

"Woy, dipanggil gak nyaut," tegur Deniel yang sekarang sudah berjalan berdampingan dengannya.

"Serah gw, hidup-hidup gw. Ngapain Lo yang ribet?" ujar SinB yang membuat Daniel terkekeh disampingnya.

"Gw tertarik sama Lo," ujar Daniel terang-terangan.

SinB menatap Daniel datar, lalu kembali mengalihkan pandangannya ke arah depan.

"SinB!" panggil Jungkook yang tengah berlari menghampirinya.

SinB berhenti melangkah dan diikuti pula oleh Daniel. Jungkook sampai di depan SinB, tapi atensi Jungkook langsung teralihkan ketika ia melihat Daniel berdiri disamping SinB. Kedua cowok itu bertatapan sengit, tatapan tidak suka terpancar dari masing-masing pasang mata kedua cowok itu.