Dua bulan kemudian.
(nampak sangat aku nak habiskan cerita ni cepat² 😂)
Jungkook seperti biasa, setiap hari pergi ke tempat 2 kerja Taehyung itu. Taehyung sudah melarangnya jangan masuk ke tempat petani sayuran itu tapi Jungkook tetap berkeras kepala nak tolong.
Jungkook selalu mengatakan pada Taehyung yang Jungkook itu bukan perempuan yang perlu dijaga dengan kecantikan jari - jari lentiknya ataupun sebahagian dari badannya. Apa - apa sajalah.
Sekarang Jungkook berada di luar restoran tengah duduk sambil menunggu Taehyung datang.
(kat luar restoran tu dah disediakan meja kerusi dan payung besar(?) ya)
Jungkook hari ini berpakaian yang begitu casual dan comel sangat.
Atototooo~ kiiiiyooooot nyaaa lahaaaaii lah 🙈🙉
Pesanan makanan dan minuman Jungkook sudah sampai. Jungkook mengucapkan terima kasih pada pelayan itu dan mula makan.
Jungkook: TaeTae hyung ni lambat lah. Makan lu ah! *bisik hati n makan*
Bunyi hentakan kasut itu seperti berlari yang begitu gelabah(?). Jungkook mengunyah makanan itu dengan kedua pipinya mengembung lalu dongak untuk melihat siapa orang itu.
Rupanya Taehyung.
Taehyung tercungap - cungap akibat berlari tadi dan ambil oksigennya sekejap. Lepas itu Taehyung tegakkan badannya dan pandang Jungkook itu.
V: Hai, sayang~ sorry lambat~ *senyum sengih*
Jungkook berhenti mengunyah. Jungkook terkebil - kebil mata melihat penampilan baru Taehyung itu.
Uhuk! Uhuk! Mas ganteng mau lewat 🙈
Taehyung mengangkat kening sebelahnya melihat Jungkook tetiba terdiam seperti terpaku. Taehyung pun mula imbas penampilan Jungkook itu.
Taehyung tergelak kecil. Jungkook nampak terlalu comel.
Taehyung pergi duduk di hadapan Jungkook. Mata Jungkook bergerak bila Taehyung bergerak.
YOU ARE READING
Hai, Sayang [TaeKook][Malay]
FanficKenal dari sebuah games. Watak TaeKook yang ke-3. Anda tekan READ sahaja kalau nak tahu hehe~ Eh sebelum tu, dalam cerita ni ada unsur - unsur ekhem hampir 🔞 n carutan. So, yang innocent tu jangan baca eh? Kalau nak baca jugak, jangan salahkan aku...