****
5 tahun kemudian
"Irene!"
"Cepetan noh kesana!" seru Nadya teman dekat Irene sejak SMA
Irene masih duduk ditempat dengan Bikini yang digunakannya.
"Enggak ah, gue gak mau lakuin hal konyol lagi kayak dulu"
"Kalau konyol kenapa pilih Dare" cicit Nadya dengan nada kesal pada sahabat nya itu
"Yahh, mana gue tahu kalau lo masih sakit kayak dulu " kini Irene sedikit terkekeh dengan ucapannya sendiri
"Bodo! Buruan gih!" kini kesabaran Nadya sudah habis, dan mendorongnya agar mendekat kearah pria yang 5 meter dari mereka
Irene melangkah maju, memberanikan diri , sesekali melirik kebelakang ke arah Nadya dengan mengerutkan bibirnya.
Yang dipandangi hanya menatap ke arah lain dengan tidak merasa bersalah.
Irene melangkah perlahan ke arah pemuda yang sedang asik duduk digazebo sambil memainkan leptopnya.
"Euhm. Anu, permisi"
"Maaf, boleh gak gue kenalan sama Lo" ucap Irene dan membuat pria dihadapannya menatap nya, dan
"I-irene!"
"C-chanyeol!"
Mereka saling menyebutkan nama masing-masing dan saling beradu pandang agak lama.
Mereka masih diam dengan pikiran masing-masing.
"Lo sama siapa disini?" tanya Chanyeol membuka keheningan
"Nadya, teman SMA gue"
"Hmm, Lo pulang nya kapan?"
"Belum tahu sih"
Nadya melihat Irene dan pria dihadapannya sangat canggung pun menghampiri keduanya, dan betapa terkejutnya Nadya saat mengetahui kalau pria itu adalah mantan kekasihnya Irene ketika SMA.
"E-eh"
"Ini beneran Lo?" tanya Nadya tak percaya
Bukan hanya Nadya yang terkejut, Irene dan Chanyeol juga sama terkejutnya dengan pertemuan mereka.
Pertemuan yang sama seperti 5 tahun yang lalu dan membuat Irene dan Chanyeol saling memiliki perasaan.
"Wah, ini namanya takdir" ucap Nadya
Irene dan Chanyeol pun saling memandang satu sama lain.
"Euhm, gimana kalau kita reuni " saran Nadya
"Hah?"
"B-boleh" jawab Chanyeol
"E-eh tapi kan" sanggah Irene
"Ya udah, btw nih, lo nginap dimana? Kami di Hotel Nusa Dua Bali, Lo?"
"Sama, gue di lantai 10"
"A-apa? Lantai 10? Kok bisa samaan ya"
Irene mengerutkan dahinya, terlalu banyak kebetulan yang terjadi hari ini. Apakah ini kebetulan atau emang takdir.
"Kami N15" ucap Irene sedikit memberanikan diri
"Gue N17" ucap Chanyeol
"Kalau gitu kita jadi lebih gampang deh reunian nya"
"I-iya"
"Ya udah kita ketemuan di restoran hotel ini aja jam 8 malam" jelas Nadya
"O-oke"
***
Nadya dan Irene kembali ke hotel.
"Lo gak siap-siap buat dinner nanti" ucap Nadya
"Ntar lagi aja deh masih jam 6 juga"
Nadya pun mandi dan bersiap , sedangkan Irene masih bermain game online di tab miliknya.
"Apa jangan-jangan kalian berdua emang jodoh lagi ya" seru Nadya sembari membuat alis
Irene pun mempouse kan game online nya mendengar perkataan Nadya.
"Gue kan udah punya pacar" seru Irene
"Pacar? Yang mana? Pacar LDR-an lo itu? Hahaha" ledek Nadya
"Lo kok gitu sih"
"Pacar apaan ketemu nya 2 kali setahun doang, udah gitu jarang komunikasi"
"Udah putusin aja deh, dia gak serius sama lo ,Ren.
Tiap diajak ketemuan banyak alasan"
"Lo mau nikah sama cowok kekgitu?"
"Gue gak tahu, nad"
Nadya sudah selesai dandan pun memainkan ponselnya dan memberikan kabar kepada kekasihnya.
"Ya udah lo mandi sana, gue udah selesai"
"I-iya"
***
Restoran,
Hotel Nusa Dua
8 Malam
Chanyeol menunggu Irene didalam restoran sembari meminum kopi pesanan nya.
Chanyeol sedikit gugup, karena sebenarnya Ini adalah moment yang paling ditunggu-tunggu, yaitu bertemu lagi dengan Irene setelah perpisahan mereka yang gak jelas ketika SMA.
"Hmmm" Irene berdehem melihat Chanyeol sedikit melamun
"Silahkan duduk"
"Kok lo sendirian, temen lo mana?"
tanya Chanyeol
"Dia balik duluan ke Jakarta,ada urusan mendadak katanya"
"Ouuh"
"Ya udah mau pesan apa?" tanya Chanyeol
Chanyeol memanggil pramusaji, Irene membaca menu dan memesan nya.
"Baik, ditunggu ya " ucap pramusaji itu
"Lo apa kabar?"
"Gue baik, lo baik juga?"
"Gue gak baik-baik setelah kita putus"
Irene pun memandang Chanyeol sekilas.
"Kenapa gitu?"
"Gue belum bisa move on" jawab Chanyeol jujur
Irene menunduk bingung, kesulitan menjawab perkataan Chanyeol.
"Lo ada kerjaan disini atau liburan?" tanya Irene berusaha mengalihkan topik
Chanyeol mengerti kemana arah pembicaraan mereka.
"Ada kerjaan 2 hari lagi juga pulang,Lo sendiri? "
"Gue lagi liburan sih, soalnya Nadya agak stres gitu karena persiapan pernikahan"
"Lo udah nikah?" tanya Chanyeol
"E-eh?"
"B-belum"
Chanyeol tersenyum mendengar perkataan Irene dan meminum kopinya.
Irene hanya memandang ke luar restoran, karena terbuat dari kaca jadi Irene bisa melihat keluar pemandangan yang indah.
***
KAMU SEDANG MEMBACA
B I K I N I - Park Chanyeol
Fiksi Penggemar"Eungh...mpphh.." Irene akhirnya mengeluarkan desahan yang sedari tadi ditahannya. Chanyeol mencium gadis di depannya dengan ganas. Jika teman Irene tidak menarik Irene dari aksi ciuman ganas itu, Irene mungkin akan memiliki kiss Mark dileher...
