SELAMAT MEMBACA
JANGAN LUPA FOLLOW AKUN PENULISNYA YA❤❤❤❤
*****
LINI
Hari ini,hari minggu aku pun Libur tak bekerja,sekarang sudah jam 10:00 pagi,aku bermalas-malasan di tempat tidurku sambil menonton drakor di laptopku.
"Lin jadi ikut kerumah camer ga?"tanya kei dan aku pun mulai berfikir.
"Boleh deh kei,dari pada di apart sendiri,aku juga kangen sama drea".jawabku
"Kangen sama drea apa Nuca"ejek kei.
"Resek lu kei,yaudah gue ganti baju dulu".ucapku dan melempar bantal kearah kei.
Kita pun berangkat tak lupa mampir ke supermarket untuk membeli buah dan cemilan buat buah tangan.
Selang 1jam kita pun sampai di pekarangan rumah nuca.
Ternyata axel dan papanya sedang bersantai di teras rumah,"assalamualaikum",ucap ku dan kei dan menyalami om aru,kei menyalami calon suaminya,dan aku cuma bertos ria sama axel.
"Waalaikumsalam".
"Aduh 2 calon mantu papa dateng nih"ucap papa Nuca,aku dan kei pun tersenyum.
"Kalian masuk saja,mama di dapur",ucap axel.
Aku dan kei pun masuk kedalam rumah dan pergi kedapur,"assalamualaikum",ucapku dan kei.
"Waalaikumsalam"
"Kak Lin,kak kei drea kangen",ucap drea.
"Kaka juga",ucapku dan memelukanya dan kei ikut memeluk.
"Masak apa tan",tanyaku dan mencium punggung tangannya dan disusul kei juga.
"Mau buat bolu kukus tadi udah nyoba tapi gagal,mau coba lagi",
"Lini bantuin ya",ucapku.
"Lini jago bikin kue tan,biar kita bantuin ya",ucap kei.
"Ga jago-jago amat ko",ucapku.
"Wah beneran yaudah kalian yang buat kue,tante mau masak sekalian nanti buat makan siang",ucapnya.
Aku,kei dan drea pun mulai mengaduk-aduk bahan,dan mama nuca sedang memotong sayur.
"Nanti kalo drea udah gede pengen banget kayak kak kei dan kak lin,pinter masak biar dapet suami ganteng,dan disayang mertua".ucap drea dan itu membuat aku dan kei tertawa..
"Yeee masih kecil juga",ucap kei mengejeknya.
"Kan nanti kak kalo dre udah gede",ucapnya. Aku pun tersenyum melihatnya drea selalu bikin aku tertawa dengan celoteh-celotehnya.
Selang berapa lama axel pun masuk ikut membantu kita,tapi lebih tepatnya mengoda kei dari pada membantu kami,"xel,kamu ini calon istrimu itu lagi bikin kue ko malah di gangguin sih",ucap mamanya.
"Axel kangen sama kei ma",ucap axel memelas.
"Yeee dasar bucin",ucap drea dan aku,kei,tante drea pun tertawa.
"Dre panggilin mas Nuca ada tamu",ucap om aru yang baru datang.
"Siapa pa",tanya mama nuca.
"Papa ga tahu,tapi cewek",jawabnya
"Paling juga si chelsea siapa lagi",ucap axel,aku pun tak mau ikut masuk ke percakapan mereka.
Keisha pun berbisik "ada Nuca",
"Iya aku denger",jawabku.
Drea pun berlari dan memasuki kamar Nuca.
Dia pun keluar kamar dengan gaya dinginnya,"aura dinginnya keluar dia",ucap axel.
"Kalo di hadapan lini doang bisa kalem dia",sambung axel.
Mama dan papa Nuca pun tersenyum mendengar ucapan axel,"apasih xel ngaco muluh",ucapku.
******
Nuca
KAMU SEDANG MEMBACA
"PERI CINTAKU"
Romance"Saat itu Kamu dan aku tidak berbicara tentang Kita,melainkan tentang keluarga,orang tua.ya,semua keluarga tak akan pernah setuju pada anak-anaknya yang memiliki hubungan dengan orang beda agama,semua itu sulit,semua itu terasa menyakitkan,andai kau...
