SELAMAT MEMBACA
Budayakan follow akun penulisnya sebelum membaca ceritanya ya❤❤❤
Lini
Aku dan Nuca pun tiba di aparteman setelah membeli kue dan cemilan,waktu pu n sudah menunjukkan jam 00:00 tengah malam pertanda bahwa sekarang kei sudah berusia 26thun.
Kami mendengar ada suara membuka pintu,lampu sengaja aku matiin,kami ngumpet di kamar yang sudah di dekor dengan indah oleh teman-teman kami."ini kenapa lampu mati semua,jangan-jangan lyly sama lini belum pulang",ucap kei yang baru saja memasuki apartrman.
"Yaudah aku temenin kamu dulu disini",ucap axel.
Keisha pun membuka pintu kamar dan.."happy brithday keisha,happy britday happy brithday keisha",kami bernyanyi bersama.
Keisha dengan tampang shocknya,menengok kebelakang dimana axel sekarang sedang membawa bunga dan berlutut di depannya.
"Aww sweet banget itu,mau",ucapku.
"Uwuuuu",teriak kami semua bersamaan.
"Nuca kalah ini mah sama axel",ucap sam.
"Udah pernah yang kek gitu,bisa lebih kek gitu nanti",ucap nuca membela.
"Lin,udah pernah kek gitu emang",tanya kak ola,dan aku menggeleng.
"Menolak lupa dia",ucap nuca mengejekku.
"Hiya hiya",teriak lyly dan ziva.
"Mukanya merah itu",ucap kei.
"Apaan,udah ah,cepet tiup lilinnya kei"
"Terima kasih semua kalian adalah hadiah terindah buatku",ucap kei dan kami semua berpelukan.
"Terima kasih ya sayang",ucap kei kepada axel dan memeluknya.
"Awww uwu banget",ucap ziva.
"Uwa uwu muluh",ucapku.
"Yeee si bu dokter satunya iri"
"Iri bilang bos"sambung ziva mengejekku,aku pun mengerucutkan bibirku. Nuca tertawa dan mengacak-acak rambutku,"gemes sekali",ucapnya menekan-nekan pipiku.
"Ga sadar yang ngomong juga uwa uwu",ucap lyly.
"Mana ada",belaku.
"Punya orang itu nanti ceweknya marah",ucapku menatap Nuca.
"Mulai deh,cemburu bilang bos",ucap Nuca yang terus-terusan menekan pipiku.
"Nuca sakit",
"Kalo ngomong lagi aku punya cewek,aku cium itu mulut",ucap Nuca.
"Emang punya,yang tadi di mall kan..",belum selesai ngomong mulutku dibekap dia.
"Ngomong sekali lagi aku cium",
"Cepat ngomong",sambungnya yng sudah melepaskan tangannya dari mulutku.
"Ye emang iya,nuca punya cewek kan xel,ya kan guys",ucapku berlari menjauh darinya. Dia pun mengejarku dia menarikku sampai aku terjatuh dipangkuannya dan ya mata kami bertemu,selang beberapa detik kami masih terdiam saling menatap,kami tersadar saat suara berisik dari semua teman kami.
"Cium cium",teriak mereka semua.
"Mau aku cium ga",bisik nuca ditelingaku.
"Dasar mesum",ucapku bangkit dari dudukku dan aku sangat malu.
"Merah itu muka",ejek sam dan tiara.
"Resek kalian",ucapku.
"Udah udah yok makam kuenya",ucap kei mencairkan suasana.
"Kalian mau pulang atau nginep siani",tanya kei.
"Nginep aja deh sayang sudah malam",jawab axel.
"Yaudah oke kita semua nginep sini".ucap kak ola.
KAMU SEDANG MEMBACA
"PERI CINTAKU"
Romance"Saat itu Kamu dan aku tidak berbicara tentang Kita,melainkan tentang keluarga,orang tua.ya,semua keluarga tak akan pernah setuju pada anak-anaknya yang memiliki hubungan dengan orang beda agama,semua itu sulit,semua itu terasa menyakitkan,andai kau...
