29. 'Till Death Do Us Part

10.3K 849 29
                                    

*Minta taburan bintangnya ya.*

Aku menatap diriku dicermin, ku gunakan gaun burberry fall edition. Gaun ini begitu unik, berwarna salem dipadukan dengan coat biru dongker yang bercorak seperti batik di bagian kanannya. Ikat pinggang kulit menjadi pemanis dan membuat pinggangku yang langsung lebih terlihat.

Y

Ku ambil hp di dekat tempat tidur untuk mengirim pesan pada Mark agar dia menemuiku setelah aku menemui Camelia

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ku ambil hp di dekat tempat tidur untuk mengirim pesan pada Mark agar dia menemuiku setelah aku menemui Camelia.

Jane:
Temui aku jam makan siang.

Tok..Tok..Tok..

Suara ketukan pintu mengalihkan perhatianku dari Hp, aku segera berjalan ke arah pintu. Kulihat Anne berada di depan kamarku.

"Ada apa, Anne?" Tanyaku.

"Mr. Strife menunggu anda untuk sarapan."

"Oh ya." Ucapku mengangguk. "Aku akan segera kebawah."

Aku cepat-cepat mengambil tasku untuk menemui Eric di meja makan, dia terlihat tampan dengan pakaian kasualnya. Aku duduk disamping Eric, keningnya berkerut saat melihatku dari atas sampai bawah

"Kau mau kemana?" tanyanya.

"Menemui salah satu teman ku." Ucapku santai.

Eric mengangguk tidak bertanya lebih jauh. "Aku tadi habis mengantar Isla."

"Ohya, Isla! Dia sudah bernagkat?"

"Ya, aku baru sampai dari bandara."

"Ku kira setelah kalian berbaikan dia tidak jadi pulang."

"Ku rasa kami butuh jarak."

Aku mengangguk-angguk sambil memakan sandwich yang ada di piringku. "Aku akan menemui Mark."

"Mark?" Tanya Eric bingung melihatku. "Dokter ibumu?"

"Ya. Dia cukup menyenangkan untuk jadi teman."

"Apa aku tidak menyenangkan untuk menjadi temanmu?"

"Kau juga cukup menyenangkan."

"Apa aku perlu menemanimu?"

Aku terkekeh. "Untuk apa?" tanyaku. "Aku bukan anak bayi lagi, Eric."

"Sekarang semua orang tahu kau adalah istriku."

"Bahkan aku hampir lupa seluruh amerika sudah tahu.'"

"Biar ku temani."

"Astaga, Eric. Kau bisa memberiku satu pengawal saja, lagipula hari ini waktunya kau bersantai."

"Baiklah, Jake akan pergi bersamamu."

"Ide bagus."

"Oh ya, malam ini kita diundang untuk makan malam oleh Mr dan Mrs President."

Secret LifeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang