Red dan Zeppy kembali menikmati makanan yang disediakan di pesta itu. Masih ada 10 menit lagi sebelum akhirnya acara utama akan diadakan, yaitu sebuah acara dansa.
Disini biasanya akan ada orang beruntung yang bisa berdansa dengan Risa dan Vee. Tentunya dipilih langsung oleh mereka berdua.
Red tidak begitu tertarik untuk berdansa dan akan memilih untuk menonton saja.
Atau itulah yang akan author hentai lakukan pada MCnya ini :v.
Red sedang berdiri santai menikmati teh hangat ditangannya, sementara para tamu lain menikmati rum dan sebagainya yang mengandung alkohol.
Sementara adiknya menikmati tumpukan pudding dimeja yang berada tidak jauh dari Red.
Saat Red sedang asik menikmati teh hangatnya itu, seorang wanita berumur sekitar 25-30 tahunan datang mendekatinya, dibelakangnya Red melihat ayah dari Risa dan Vee yang juga mengikuti wanita itu.
Tidak lama kemudian wanita itu menyapa Red dengan senyuman kecil diwajahnya, sementara ayah Risa dan Vee terlihat tidak senang dengan keberadaan Red.
"Ini sebuah kehormatan bisa bertemu dengan Stingsss17." ucap wanita itu ke Red.
Red menatap wanita itu sebentar kemudian kembali menikmati tehnya.
"Tidak perlu seformal itu." ucap Red dengan senyuman canggung.
"Lagipula darimana bisa tahu?." tanya Red pada wanita itu.
Wanita itu kembali tersenyum.
"Sebagai ibu dari Risa dan Vee, aku ingat pernah membelikan buku karyamu itu untuk mereka." ucap wanita itu yang ternyata adalah ibunya Risa dan Vee.
"Itu mungkin sekitar 10 tahun yang lalu, dimana itu adalah yang pertama dan terakhir kalinya kamu memunculkan diri di publik." jelas wanita itu.
Red meningat bahwa dulu dia memang pernah menjual buku itu secara langsung, tapi karena tidak banyak yang membeli, dia memutuskan untuk tidak lagi melakukan itu.
Karena sudah lama, sehingga dia tidak begitu ingat siapa saja yang merupakan pembeli pertama bukunya itu.
Setidaknya dia tahu bahwa wanita dihadapannya itu adalah salah satu dari pembeli pertamanya.
"Awalnya mereka tidak terlihat tertarik, tapi setelah membacanya sedikit, mereka menjadi tergila - gila dengan karyamu itu." lanjutnya.
"Hmm..."
"Ara, aku sampai lupa memperkenalkan diriku."
"Kamu bisa memanggilku tante Sari, dan ini adalah suamiku Hery."
Red menatap Sari dan Hery bergantian, dia dapat melihat wajah dari suaminya itu sedikit terlihat tidak senang.
Itu membuat Red menjadi sedikit tidak enak.
Menyadari bahwa Red menatap suaminya, Sari tersenyum.
"Nak Sting, kau tidak perlu khawatir, suamiku bukan marah." ucap Sari masih dengan senyuman khas Ara ara.
Red memiringkan kepalanya karena bingung.
Sari tersenyum dan tertawa pelan.
"Suamiku ini sebetulnya adalah penggemar beratmu juga dan dia masih merasa bersalah karena pernah memukul wajahmu sebelumnya." jelas Ibu dari Risa dan Vee itu.
"I-itu bukan salahku, lagipula itu salahnya karena tidak pernah menunjukkan wajahnya dipublik." ucap suaminya dengan panik.
Red tesenyum.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Continents Worlds
FantasyDimasa depan dimana teknologi canggih sudah membuat hal yang tidak mungkin menjadi mungkin, salah satunya adalah VR (Virtual Reality). Dengan teknologi yang canggih membuat seseorang dapat masuk kedalam dunia VR dan bermain game yang terasa nyata di...