Happiness

77 4 0
                                    

"yeyyy hari yang ditunggu telah tiba" Fefe langsung mempersiapkan dirinya untuk menjelajahi aquarium

Saat berkumpul
"Kok pada bawa koper? Bukannya nanti kita balik dulu?" Fefe kebingungan karena mereka sedang sibuk mengurus koper masing-masing

"Kita nanti ga balik Fe, kita nitip koper dulu di loker bus sebelum ke aquarium biar ga repot bolak balik" jelas Boy

"Yahhh ga ada yang bilang ke Fefe.. ok ok bentar yaa Fefe siapin koper duluu, bentar doang kok" ucap Fefe menjauh sambil memberikan kode lewat tangannya untuk ditunggu

Mikael hanya tersenyum melihat tingkah laku Fefe yang menggemaskan itu

Fefe pov
"Hmm inii inii dan ini udah"
"Hmmm pakaian udah pas dihitung"
"Makeup juga udah lengkap"
"Pita, jepit rambut, jedai, scrunchie juga udah semua"
"Oleh oleh udah juga"
"Tapi kayak ada yang kurang.. apa ya?"

Fefe kebingungan karena merasa isi kopernya belum lengkap

"Masih lama?" tiba- tiba ada suara Mikael

Seketika Fefe membalikkan tubuhnya

"Bentar bentar, aku merasa masih ada yang belum aku masukin ke koper, taoi apa ya?" Ucap Fefe yang kebingungan

"Emang ga catat apa aja yang lo bawa?" Tanya Mikaelsambil celingak-celinguk mencari barang yang Fefe maksud

"Hmmm engga sih, karena harusnya aku ingat, tapiii..." Dengan raut wajah yang menyedihkan Fefe berhasil membuat Mikael membeku

Membeku dengan raut wajah yang masih datar

"Udah cek seluruh kamar lo?" Tanya Mikael untuk membuat dirinya tidak terlihat memperhatikan sosok Fefe

"Udaaahh" jawab Fefe

Mikael memperhatikan seluruh sudut kamar Fefe

Dan

Ia menemukan

"Ini ?"Tanya Mikael sambil menyodorkan gantungan kunci kecil yang terletak di atas gantungan baju

"Aaaaa iyaaaa!! Makasiiihh kell" ucap Fefe bersemangat kembali

"Ini.... Hmm..." Seketika raut wajah Fefe berubah lagi

"Dari kawan lo itu?" Tanya Mikael spontan

"Iya" jawab Fefe singkat

"Ya udah, cepat selesaikan barang lo, gw tunggu di ruang tengah" ucap Mikael tidak ingin berlama- lama dalam situasi yang tidak baik

Fefe langsung kembali membereskan kopernya dan bergegas keluar dari kamarnya

Tapi sebelum itu

Fefe menukiskan note di secarik kertas post-it 

"Terima kasih atas waktunya yang indah dan beharga, aku janji akan kembali lagi suatu saat bersama MD"

Lalu menempelkannya di tempat tersembunyi, tepatnya dibelakang lemari gantung

Sambil tersenyum ia melihat kedalam kamarnya lalu menutup pintu dan berjalan menuju ruang tengah

Aquarium
"Wahhhhhhh besar bangetttt!" Dengan raut wajah yang meggemaskan ia berlari kemana- mana

Sahabat- sahabat Mikael tertawa sambil menggelengkan kepala

Mereka tidak percaya, sosok wanita seperti ini, bisa membuat Mikael berubah perlahan demi perlahan

"Kelll ayuukkk sinii" ajak Fefe sambil menggenggam tangan Mikael untuk mengikutinya

Mikael amat sangat terkejut dengan hal itu, di satu sisi ia sangat senang, tapi disisi lain ia masih membentengi dirinya dengan sikap dingin miliknya

My Senior is My Coldest BoyFriend [Chapter 1 Completed+ Revisi]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang