CH-14

6.6K 378 17
                                    

HEEH KAMU!!
VOTE⭐FOLLOW❗KOMEN🔥
PLIISSHH DI VOTE DAN DI KOMEN SEKARANG HIKKSS😭

🙏😭Plish Lah No Siders😭🙏

*
*
*
*
*

"Semangat belajar nya ya sayang!! Fighting!!" ucap sehun penuh semangat menyemangati adik manis nya itu.

Jungkook pun seketika terkikik lucu melihat ekspresi hyung nya. Sungguh lucu sekali hyung nya menyemangati diri nya.

Tiba tiba dengan tanpa seijin nya sehun pun mengecupi dahi jungkook sekilas lalu tersenyum manis menatap sang empu yang tengah menatap nya terkejut dengan mata bulat nya itu.

Dengan salting nya jungkook pun langsung memasang tas ransel nya dengan tatapan penuh gelisah. Sungguh hati nya berdegup kencang tak sanggup melihat senyuman tampan hyung nya itu.

"Aku masuk dulu ya hyung! H-hati hati di jalan!!" ucap jungkook gelagapan tanpa menatap mata sang dominan. dengan cepat jungkook pun langsung menarik ganggang pintu mobil hyung nya itu hendak keluar namun tiba tiba dagu nya tertarik oleh tangan hyung nya membuat wajah nya menoleh ke wajah hyung nya yang seketika bibir nya langsung tertaut oleh bibir hyung tampan nya itu.

Sejenak di lumat nya lembut oleh sehun namun langsung ia lepas dan langsung menatap lembut melihat reaksu mata sang empu yang tengah mendelik bulat menatap nya shock.

Dengan panik jungkook pun langsung keluar dari mobil meninggalkan hyung nya yang tengah memperhatikan nya sambil terkekeh lucu.

Dengan cepat sehun pun langsung menurunkan kaca mobil nya sembari berteriak ke jungkook

"Dadaa sayaaanngg!! Fightiinngg" teriak sehun menggelegar.

Peduli setan jungkook tak membalas ucapan hyung nya itu. Jantung nya sudah nggak karuan kepalang kesetanan. Dengan cepat ia berlari menaiki tangga sekolah nya hendak menuju dek atap sekolah nya

"ARRRRRRGGHHHHHHH!!!! Teriak jungkook kegirangan di atas atap sekolahan nya itu Melepas semua ketegangan nya saat bibir mungil nya dengan tiba tiba tercium oleh namja berparas tampan itu. Nafas nya pun terengah engah brutal tercampur dengan kelelahan serta detak jantung shock nya itu. Sungguh ia ingin terbang membayangkan betapa tampan nya pria yang kini sudah menjadi hyung nya mencium bibir nya dengan senyuman lembut kepada nya. Aarrghh, membayangkan nya saja membuat jungkook ingin bertelanjang.

Dengan tanpa di sadari ternyata ia tak sendiri yang berada di atap sekolahan nya itu.

"Hooii~!!" pekik seorang namja dengan nada datar nya sembari memegang sepuntung rokok yang menyala. Yang di teriaki pun seketika langsung memutar tubuh nya kasar.

"OMOOOO!!!" Teriak jungkook terkejut dengan mata nya yang membulat sempurna

"EH KAAAUUU!!?? Loh kok kau ada di sini? bukan nya tadi kita berpapasan di toko es krim ya?" Tanya jungkook kebingungan melihat senior yang ia benci tiba tiba muncul di belakang nya

"aku pakai motor ke sekolah!!" jawab singkat taehyung dengan nada datar nya.

"Oh.....!" jawab jungkook singkat sembari menggaruk kepala nya yang tak terasa gatal karna merasa malu bahwa senior nya pasti telah melihat nya berteriak tak jelas.

"ngapain kau di sini?! Lalu kenapa kau berteriak tadi?!" tanya taehyung sambil menghisap rokok nya santai

"haah? Eeeuu- Ah kau tidak perlu tau!!" tegas jungkook.

Tak mengambil pusing, taehyung pun mendelikan bahu nya terserah tak peduli.

"kau merokok?" tanya jungkook sembari memperhatikan senior nya yang tengah menghisap sepuntung rokok

"Iya! Kenapa emang nya?" jawab taehyung santai sambil menghembuskan asap rokok nya

"Tidak takut ketahuan guru?"

"buat apa takut. Lagian kan appa ku yang telah membangun Sekolahan ini-  jadi secara tidak langsung aku juga berkuasa di sini...!"

Jungkook pun seketika berdecik jijik sembari memutar bola mata nya malas. Sebab Ini lah yang membuat jungkook membenci nya. Kesombongan nya.

"Berkuasa katanya- Ciihh!! Terserah lah!!" umpat jungkook dengan wajah benci nya

"Oh iya. es krim mu mana? Bukan nya tadi kau juga membeli es krim seperti ku?" tanya jungkook heran yang tiba tiba teringat ia bertemu dengan senior jengkel nya itu di toko es krim.

"sudah ku habiskan di jalan tadi?" jawab taehyung dengan cepat sembari menatap intens bola mata sang pujaan hati nya itu

"Oh....- Ya sudah~ aku masuk kelas dulu!!" ucap jungkook langsung beranjak pergi meninggalkan senior nya itu.

"Tunggu sebentar jeon!!"

"Apa?"

"Boleh aku bertanya sebentar?"

"Apa? Cepatlah!"

"Kau mengapa membenci ku jeon? Apa salah ku pada mu~ hingga membuat kau membenci ku jeon? " tanya taehyung dengan nada sendu nya sembari menginjak puntung rokok nya yg sudah pendek itu.

Jungkook pun sejenak terdiam menatap datar wajah senior nya itu mendapatkan pertanyaan yang seketika membuat nya sedikit berfikir.

"Menurut mu? Coba Kau pikir saja sendiri. Sadar diri lebih baik!!" ucap jungkook datar tak ingin memperpanjang lebar. dengan tak sopan nya ia pun langsung memutar badan nya dan pergi meninggalkan senior nya itu seorang diri tanpa membungkuk pamit terlebih dahulu.

*
*
*
*
*
"Omoo kookieee!!! Aaaaa.... Kau kemana sajaa hah?? Mengapa kemarin kau tidak mengechat ku? Aaaaaaa kookieee!!" dengan penuh rindu suho pun langsung memeluk erat tubuh sahabat nya itu tak memperdulikan mata mata teman sekelas nya yg tengah memandangi nya.

"Maafkan aku hyung~!!" saut jungkook lembut sambil membalas pelukan sahabat nya itu.

"Aarrgghh!! Kau membuat ku khawatir tau!! Ku pikir kau kenapa kenapa!!" ucap suho dengan wajah khawatir nya.

"Hehehe~ sejujur nya aku kemarin pingsan hyun-"

"MWOOOOOOO PINGSAANN?!!!"

KRIIIIINNGGGGG!!!!!

Tiba tiba Bel masuk sekolah pun berbunyi sangat keras membuat suho mendengus kesal.

"ARRGGHH FUCK!!!" maki suho menggelegar kepada bel sekolah nya itu.

"Nanti pas istirahat aku cerita ya hyung!!" ucap jungkook sembari terkekeh lucu melihat sahabat nya emosi. suho pun langsung mengangguk pasrah sembari menghela nafas nya sabar.

"Iihh T-tapi kookie~. Kamu nggak papah kan sayang?" lirih suho sembari memegang rahang jungkook mengusap lembut pipi jungkook dengan jempol nya.

Jungkook pun seketika langsung tersenyum lembut merasa bersyukur sahabat nya mengkhawatirkan diri nya. Dengan cepat ia pun mengganguk meyakinkan sahabat nya bahwa ia tak kenapa kenapa. Hanya saja di balik senyuman lembut nya terdapat wajah sedih nya yang di mana jungkook mengingat kondisi mommy nya yang masih terkapar di ranjang rumah sakit dengan selang selang yang mengelilingi tubuh mommy nya itu.

"aku nggak papah kok hyung!!" balas jungkook sembari mengelus lembut punggung tangan suho dengan jempol jari nya yang tengah meraba rahang nya itu.

"Pagi anak anak!!" ucap seorang guru wanita yang tiba tiba masuk ke dalam kelas nya.

Dengan cepat jungkook dan suho pun langsung menuju bangku nya masing masing dengan posisi mereka duduk bersebelahan dengan satu meja panjang yang berada di depan pojok dinding kanan dekat pintu masuk kelas nya itu.







Oghey gaise~ cukup segini dulu yaw CH-14 nya.

Plish vote, follow, dan komen😃🙏

DAN MOHON PARA RIDERS KU TERCINTA~ TOLONG VOTE DAN KOMEN YA SAYANG😃

Ku Mohon dukungan nya😃

Terima kasih yang udah vote dan komen. Aku sayang kalian...

Mwah~😃😗

WHAT THE FUCK 21+ (TAEKOOK)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang