Ini sebuah kisah dari sebuah perjalanan hidup yang singkat milik Danu Satya. Seorang pemuda yang harus bertahan hidup di panti dan berjuang sendiri tanpa orang tua, ia hanya memiliki wali hidup yaitu ibu pemilik panti. Dibesarkan di dalam lingkungan panti tidak membuat Danu menjadi anak yang merasa serba kekurangan, namun malah sebaliknya ia lebih merasa bersyukur karena Tuhan mempertemukan ia kepada ibu Andin pemilik panti asuhan mawar. Danu sudah dari masih bayi berada di panti, ia ditemukan selamat dalam sebuah kecelakaan pesawat yang terjadi 20 tahun yang lalu. Dalam kecelakaan ini seluruh korban berjumlah 300 namun yang selamat hanyalah 16 termasuk Danu, dan sisanya dinyatakan hilang dan meninggal dunia. Memang banyak yang ingin mengadopsi Danu namun Tuhan sepertinya ingin Danu dirawat oleh ibu Andin di panti, karena seluruh orangtua yang ingin mengadopsinya selalu gagal dalam membawa Danu untuk pulang entah itu tiba-tiba dibuat menjadi ragu atau memang danunya yang tidak ingin di bawa pergi dari panti. Banyak juga faktor yang ditemukan Selama dua puluh terakhir ini. Danu memiliki 3 orang sahabat, dengan latar keluarga yang berbeda tentunya. Tio yang beruntung memiliki orangtua yang masih lengkap dan bisa disebut keluarga Cemara karena harmonis. Bima yang keluarga nya bercerai dan sekarang ia ikut tinggal bersama maminya dan papi tirinya. Sedangkan Hwan ia merupakan anak blasteran Korea-Indonesia, lebih spesifiknya Daegu-Banjar. Bisa dibilang keluarga Cemara sama seperti Tio juga namun ia sering juga ditinggalkan oleh Appa nya karena beliau bekerja di Seoul. Danu juga terlibat dalam hubungan percintaan yang rumit, ia menyimpan perasaan suka pada gadis yang bernama Nadia. Bagaimana kelanjutan hubungan mereka berdua. Jawaban ini akan kalian ketahui didalam cerita ini. Makanya dibaca ya. Salam manis kepada seluruh readers..... ✨✨✨✨✨✨✨✨✨✨✨
33 parts