Kami sekelas. Tapi, percayalah, aku tidak pernah berbicara dengannya. Dengan si pembuat onar di kelas. Dengan si murid paling urakan di sekolah. Suatu hari, dia menggedor pagar rumahku. Wajahnya memar, terdapat darah di ujung bibirnya. Dia babak belur, si pembuat onar itu. Hari itu, kubiarkan dia masuk ke rumahku dan kubiarkan dia menceritakan semuanya. Sebelum kejadian itu, tidak ada yang kuketahui tentang dirinya selain namanya; Revano. Dia menceritakan semua hal yang belum pernah diceritakan pada siapapun. Setelah kejadian itu, dimana dia menggedor pagar rumahku dan meringis di hadapanku, aku mengetahui satu hal tentangnya; dia tidak seperti yang kukira selama ini.
31 parts