22. I'M SORY BUT ILY

111K 8.9K 432
                                    


Pagi ini langit tampak mendung tak secerah biasanya, sama seperti keadaan hati Gara yang sedang mendung alias g-a-l-a-u.

wtf! seorang SAGARA PRATAMA galau?!

Sudah satu minggu ini Gara tak bertemu dengan Aylin karena Ay selalu menghindari nya walaupun mereka bertemu di sekolah namun tetap saja Aylin selalu menghindari nya, kadang Gara melihat Ay bersama para lelaki itu untuk kekantin membuat hati Gara serasa terbakar.

Kini Gara sedang berada di rumah papa nya karena memang setelah kejadian satu minggu yang lalu dia memutuskan untuk tinggal bersama kembali, karena tak mau lagi kesepian.

Gara sedang duduk di meja makan semua makan kecuali Gara yang hanya mengaduk - aduk makanan nya sedari tadi, membuat papa Gara menghela nafas putra satu nya ini galau.

"Saga?" panggil Papa mengintrupsi.

Gara yang tadi nya menunduk sembari mengaduk makanan kini mendongak melihat wajah papa nya, lalu meminum susu nya dengan sedikit menyesap meresapi manis nya susu vanila itu namun masih saja manis itu kalah oleh senyuman manis Ay yang selalu terngiang - ngiang berputar seperti kaset rusak di pikiran nya.

"Kenapa makanan nya gak dimakan, gak baik ngaduk - ngaduk makanan cepat habiskan makanan mu keburu dingin!" titah Papa Gara yang baru saja selesai memakan - makanan nya.

"Gara gak mood Pa.." ucap Gara sekena nya.

"Aelah bang... bang lu mah so'soan galau kan lu satu sekolah, kenapa kaga minta maaf aja kan beres!" celetuk Tiger dengan santai sembari mengalungkan tas nya di pundak.

"beres pala lo!" ketus Gara.

"Sudah - sudah Gara cepat habis kan makanan nya lalu berangkat sekolah nanti keburu telat loh ..." peringat mama, sembari melerai akan ada nya pertengkaran kecil diantara kakak beradik itu.

"Udah ma Gara udah gak mood, Gara pamit assalamualaikum ..." Gara berlalu kearah pintu tanpa memakan makanan nya yang sudah acak - acakkan karena di aduk - aduk.

"huhh anak ituu ..." gumam mama.

"Sudah lah ma, nanti juga dia kalau sudah baikkan dengan bidadarinya pasti makan, udah papa pamit dulu assalamualaikum ..." ucap papa Gara sembari mengecup kening itu dengan sayang dan berlalu kearah pintu.

***

Disekolah

Gara baru saja memarkirkan motor nya dan ia melihat di sebrang sana Ay seperti biasa masih di atas motor nya dan sedang mengobrol dengan banyak lelaki mengerubungi nya.

Rasa nya Gara ingin sekali menghabisi mereka satu persatu dan mengatakan 'jangan ada yang berani mendekati Aylin' namun ia juga berpikir jika sekarang Gara menghampiri Ay pasti itu akan membuat Ay kehilangan mood nya.

"Biarkan Ay menyendiri terlebih dahulu" itu adalah sepenggalan kalimat yang ada dibenak nya.

"Eh bro!" sapa Rey sembari menepuk pundak Gara.

Gara hanya meliriknya lalu pandangan nya kembali memperhatikan gadis pujaan hati nya.

"Dia masih marah?" tanya Dalfa yang entah kapan sudah berada di sisi nya.

"hmm, masih" singkat Gara.

"Emang paling susah ya jinakin singa betina" ucap Alta sambil berpikir.

I'M BAD [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang