BERLATIH BERSAMA BAGIAN 1

2.4K 227 16
                                    

Sesuai yg dijanjikan shinobu dan mitsuri mengajak hinako untuk berlatih di markas para pilar.
Diperjalanan mereka berbincang soal bagaimana teknik pernapasan bisa terbentuk dan cara membuat teknik pernapasan istimewa buatan sendiri.

Hinako mendengarkan penjelasan shinobu dan mitsuri dengan baik dan ingin segera memulai latihan yg akan dia lakukan bersama para pilar.
Mereka juga bersenda gurau ditengah perjalanan dan lama-kelamaan mereka bertiga mulai sangat akrab dan dekat.

Mereka sudah seperti sahabat yg tak terpisahkan.
Tibalah mereka di markas para pilar dan disambut oleh beberapa anggota  pilar yg tengah berlatih adu pedang dengan semangatnya.
Hinako sangat berbinar melihat betapa hebatnya mereka.

"Waahh apakah di sini markas para pilar? Sungguh keren sekali aku tak menyangka akan berlatih  disini." Ujar Hinako yg sangat girang dan tak sabar untuk segera berlatih.
Shinobu dan mitsuri menuntun hinako menuju markas pilar dan kedatangannya mengejutkan para pilar yg tengah berlatih beradu pedang dan mulai menghentikan aktifitasnya.

"Siapa gadis itu shinobu?" Tanya seorang laki2 bersurai gradasi kuning dan merah sambil menunjuk kearah hinako.
"Aku belum pernah melihatnya."tambah seorang pria berambut putih dan dengan luka di sekujur badannya.
" Apakah kalian membawakan calon istri keempat untukku, sungguh elok sekali."girang laki2 yg tengah menatap hinako lekat dan memegang dahinya sendiri dengan satu tangan guna menyombongkan dirinya.
*taulah siapa dia*author pov.

#sungguh kasihan sekali."lanjut lelaki besar yg tengah membawa tasbih.
"Itu namanya burung apa ya?" Tanya anak laki2 yg tengah melamun memandangi langit sambil menunjuk burung yg tengah lewat itu.
"Apakah dia adalah selingkuhanmu mitsuri?apa kurangnya aku darinya mitsuri?"melas seorang laki2 yg membawa ular di lehernya dengan menangis drama karena tak sanggup melihat calon istrinya selingkuh dengan orang lain.

" Maafkan kami hinako-san, mereka memang sifatnya agak aneh semua jadi wajarlah."ucap shinobu sambil memegang dahinya dan menggelengkan kepalanya pelan.
"Mereka memang seperti itu hinako-chan,mungkin cepat apa lambat kamu akan terbiasa."tambah mitsuri.



KIMETSU NO YAIBA Stay with meTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang