Happy reading^^
"Kok udah? Dihabisin dong," - Pak Chanyeol.
"Udah penuh perutnya, mas."
"Tinggal satu udangnya, ayo diabisin" - Pak Chanyeol.
"Satu gak bikin perut aku meledak kan, mas?" Gue liatin dia yang malah ketawa ngakak.
"Kamu ini," Pak Chanyeol nyubit pipi gue.
"Suapin," gue deketin dia.
"Makan sendiri ya, mas mau cuci piring" Pak Chanyeol sambil beresin piringnya.
"Ih mas!!"
🎹🎹🎹
"Mau kemana, mas?"
"Mau buka pintu, ada Kai di depan" - Pak Chanyeol.
"Hah?? Kok gak kedengeran belnya??"
"Dia bilang lewat chat, jadi gak pencet bel" Pak Chanyeol senyum sambil jalan ke depan.
"Aduh! Untung rumah udah bersih kalo belom kan tengsin, masa rumah manten berantakan?"
"Selamat pagi, Aleta" - Pak Kai.
"E-eh, pagi pak" gue nyengir.
"Kamu sedang apa? Kenapa ngedumel disitu?" - Pak Kai.
"Gak ngedumel, pak ini tadi lagi ngobrol sama Haechan cuma udah dimatiin telponnya."
"Kapan Haechan telpon kamu? Bukannya tadi mas keluar kamu lagi duduk di situ?" -Pak Chanyeol.
"Sstt! Silakan duduk, pak mau minum apa? Cola aja ya, ya??"
"Kopi aja satu," Pak Kai senyum sambil duduk.
"Pak, ini masih pagi masa minum kopi? Gak bagus buat lambung tau, pak."
"Pagi hari juga tidak bagus minum minuman bersoda Aleta," - Pak Kai.
"Iya udah bentar saya bikinin, tapi beneran gak mau cola??"
"Tidak Aleta sayang," Pak Kai senyum.
Bugh!
"Aduh!" Pak Kai meringis karena ditimpuk bantal sama Pak Chanyeol.
"Dua ya, dek" - Pak Chanyeol.
"Hm."
Gue bikin dua kopi sekalian ngambil snack yang untungnya gak ikut diumpetin juga sama Pak Chanyeol. Gue bawa snack sama minumnya ke ruang tengah terus duduk.
"Saya dengar kemarin kamu pingsan di minimarket, gimana keadaan kamu sekarang?" - Pak Kai.
"Udah gak papa kok, pak cuma sakit perut biasa" gue senyum.
"Sakit perut biasa, tapi efeknya luar biasa buat orang yang ada di depan saya" Pak Kai ketawa sambil ngelirik Pak Chanyeol.
"Saya juga jadi gak bisa minum cola, sini saya kasih tau."
"Apa?" Pak Kai pindah ke samping gue.
"Colanya diumpetin di kulkas yang ada di kamar terus dikunci kode lagi," gue bisik ke Pak Kai.
"Oh ya?? Harusnya tadi saya mengiyakan permintaan kamu ya," - Pak Kai.
"Nah kan, bapak sih saya kodein gak peka!"
"Ekhem!" - Pak Chanyeol.
"Saya pindah sebelum diamuk maung," Pak Kai ketawa sambil pindah lagi ke tempat semula.
"Jadi ngapain kesini?" - Pak Chanyeol.
"Mau main, boleh kan Aleta?" - Pak Kai.
"Boleh, pak mau main apa?" Gue senyum.
![](https://img.wattpad.com/cover/252524567-288-k882682.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Kepsek - Park Chanyeol
Hayran KurguAku?? Dijodohin sama dia?? Ma, dia ini kepala sekolah aku! Mama sama papa gak salah?!