My Death Angel [ OIKAWA x READER ]

4 | Magnolia

Magnolias symbolized dignity and nobility. In ancient China, magnolias were thought to be the perfect symbols of womanly beauty and gentleness. 

***

"Hukuman yang nggak masuk akal" Ucap Kuroo, lalu menyuapkan es krim ke mulutnya

"Ya, tapi bagus juga sih, lo jadi gak usah terlalu khawatir sama apa yang akan terjadi pada lo di masa depan" Lanjut Kuroo

Kamu menopang dagu dengan tanganmu
"Have you ever, fall in love?" Mendengar pertanyaanmu, Kuroo langsung tersedak es krimnya sendiri

Kamu menyodorkan air putih pada Kuroo, dan langsung diraih cowok itu dengan cepat. Kuroo menenggak air hingga habis, lalu menatapmu sambil melotot
"You suprised me"

"Apa salahnya gue nanya?"

Kuroo terdiam sebentar, lalu menunduk, menatap meja coklat kafe
"I don't" jawab Kuroo. Memang terdengar seperti jawaban yang meyakinkan, tapi jauh di dalam hatinya, ia ragu

Kuroo mendongakkan kepalanya, dan menatapmu
"Malaikat maut, tidak diciptakan dengan perasaan ingat?"

Kamu terdiam sebentar, lalu mengangguk dan bangkit dari duduk
"Ya, seperti yang lo bilang. Malaikat maut nggak diciptakan dengan perasaan. Jadi, gue juga nggak mungkin akan jatuh cinta" Kamu meraih jubahmu yang tergantung di sandaran kursi

"Ada penjemputan, i need to hurry. See you later Kuroo" Kamu berjalan keluar kafe. Sebab, teleportasi di tempat ramai bukanlah pilihan yang bagus

Kamu berjalan menelusuri jalan setapak dengan kedua tangan di kantung jubah hitammu. Kamu mendongakkan kepalamu, dan menatap langit biru di Sabtu pagi

Seperti yang Kuroo bilang, malaikat maut tidak diciptakan dengan perasaan. Kamu seharusnya tidak khawatir dengan hukuman yang pencipt berikan padamu. Tapi entah kenapa, kamu merasa takut. Sebab, entah apa yang sedang pencipta rencanakan di atas sana. Tidak ada yang tau. Lagipula, takdir memang suka bermain main kan?

***

Oikawa berjalan mondar mandir di ruang tamu dengan setelan jas hitam dan rambut yang rapi. Hari ini ada reuni SMA 3 angkatan, dan apa yang membuat Oikawa gelisah sekarang adalah, kenyataan bahwa ia harus datang ke acara reuni sendirian

Oikawa terduduk di sofa dan mendengus kesal. Biasanya dia akan datang dengan Iwaizumi ke acara reuni, sebagai duo Jones yang tak kunjung punya pacar. Tapi hari ini Iwaizumi sedang sibuk, jadi tidak bisa datang ke acara reuni

Oikawa bisa membayangkan apa saja yang akan teman temannya katakan saat melihat dirinya datang tanpa gandengan

"Truk aja gandengan, masa kamu nggak"
"Oikawa tangannya kasar banget, jarang di elus ya?"
"Masa kalah sama biji, biji aja ada du-"