RE : #10 LIFE (The Cloudy)
"Dahulu kala ada seorang Dewi yang begitu rupawan hingga memikat siapa saja turun ke bumi. Semua makhluk bersukacita menyambutnya layaknya musim semi."
Pria dengan pakaian bak biksu dengan ikat rambut asal-asalan, tak pula jahitan di dahinya itu berdiri tenang menunggu lampu merah berubah menjadi hijau. Bibirnya terus bergumam membuat seorang anak kecil yang tak jauh darinya mengernyit bingung, berpikir apakah pria itu gila karena berbicara seorang diri.
Tapi kenyataannya, pria itu tengah berbicara dengan ketiga makhluk yang hanya beberapa orang saja yang dapat melihatnya.
Betapa terkejutnya anak kecil itu ketika salah satu dari ketiga makhluk itu memberikannya setangkai bunga putih yang cantik. Dia ragu menerima bunga itu namun dasarnya anak kecil yang sangat polos, dia menerima bunga itu, tersenyum lebar, berterimakasih dan bercerita kepada wanita yang pasti adalah ibunya itu berekspresi sama seperti dirinya yang sebelumnya.
Kebingungan.
Pria itu yang melihat anak kecil yang justru tak lagi kebingungan hanya tersenyum politis -senyuman yang sama sekali tidak ada perasaan disana.
"Sang Dewi itu akhirnya tinggal bersama sepasang suami-istri renta. Kehidupan mereka sangat sederhana namun bahagia. Karena kecantikan juga kecerdasannya yang begitu tersohor hingga terdengar di istana, membuatnya mendapat undangan langsung dari Kaisar."
Lampu hijau menyala.
Pria itu ikut menyeberangi jalan seperti yang lainnya. Mengeluarkan tangan kanannya yang sendari tadi bersembunyi di balik lengan pakaiannya, sekedar membalas lambaian tangan anak kecil yang ditarik ibunya agar lebih cepat pergi menjauh -menghindari dirinya dan teman-temannya.
"Di istana, sang Dewi diberi berbagai pertanyaan oleh para cendekiawan maupun para ahli di sana. Mulai dari pertanyaan mengenai agama, hukum hingga ilmu astronomi yang membuat semua yang mendengarnya bungkam karena kagum akan kecerdasan sang Dewi dan membuat Kaisar semakin yakin untuk meminangnya.
"Awalnya, sang Dewi ragu untuk menerima pinangan Kaisar. Namun, setelah pulang kembali ke rumahnya yang sangat sederhana dan menceritakan semuanya pada orangtua angkatnya yang begitu perhatian mendengarkan dan memberikan saran akhirnya sang Dewi menerima pinangan Kaisar.
"Pesta pernikahan dibuat semegah dan semeriah mungkin layaknya festival. Itu dirayakan selama tiga hari tiga malam dengan mengundang seluruh masyarakat hingga negeri tetangga."
Pria itu berhenti di depan kafe yang cukup sepi lalu masuk dan memesan satu meja yang agak menjorok dekat pintu dapur dan tampak tersembunyi itu. Dia duduk tenang dan membiarkan ketiga temannya ikut duduk. Dia memesan melting chocolate ball yang menjadi andalan kafe ini.
"Lalu kehidupan sang Dewi dan Kaisar berjalan dengan damai. Tetapi kita sudah tau kalau kedamaian itu tidak berlangsung lama.
"Suatu hari, Kaisar jatuh sakit. Semua tabib dari seluruh penjuru hingga pelosok negeri bahkan luar negeri sudah mengobati Kaisar tapi semua gagal dan membuat nyawa Kaisar malah terancam. Hingga datanglah sosok yang mengaku sebagai Jujutsu sorcerer juga tabib yang memang terkenal akan keahliannya dalam pengobatan.
""Anda tak perlu jauh mencari alasan kenapa anda sakit, Yang Mulia," ucap sang sorcerer. "Tentu saja semua penderitaan baginda berasal dari sosok makhluk youkai yang mendiami istana ini. Dia adalah selir anda, Yang Mulia."
"Setelah mendengar penjelasan si sorcerer itu membuat Kaisar naik pitam. Dia memerintahkan seluruh prajuritnya untuk mencari sang Dewi."
Pria itu berterimakasih pada pelayan yang membawakan pesananannya. Pesanannya yang berbentuk bola cokelat mengkilat itu terlihat sangat menggiurkan. Dia menuangkan saus cokelat ke atasnya dan membuat bola itu meleleh hingga akhirnya memperlihatkan isinya.
KAMU SEDANG MEMBACA
RE : Jujutsu Kaisen x Reader [Completed]
Mystery / ThrillerSemua orang disekelilingnya meninggal dengan cara mengenaskan. Hingga dirinya dipanggil gadis pembawa kutukan. Namun dia tidak mempedulikannya justru ingin ikut merasakan kematian. Namun saat dihadapkan dengan kematian, dia malah menginginkan kehid...