Kalau udah baca jangan lupa vote ma komen.
Warning!! Typo bertebaran Harap maklum.***
"Kiaaaa gue kangen sama lo!!!!! "
"Gue jugaa, lo udah sembuh bener kan?? "
"Udah kok, tenang aja."
"Lo tau kaga?? Yang kemaren gue omongin di grup?? "tanya Embun.
Gue hanya menggeleng karena lupa.
"Itu loh yang Embun tanya kok Alvaro tau lo kaga masuk karena sakit. "
"Yang lebih jelas jawabannya adalah kita tanya langsung saja sama orangnya!!! "
"Alvaro kok lo tau Azkia kemaren sakit??!!"
Alvaro yang lagi tiduran di belakang dengan meja di tata buat di tidurinnya langsung membuka mata dan melirik ke arah kita bertiga. Lalu dia kembali menutup matanya.
Lama menunggu jawaban dari Alvaro, karena dia berpikir dulu sebelum asal ngomong. "Di kasih tau sama orang. "
"Ouh gitu ya, yaudah bay!! "
Mumpung belum masuk kita bertiga sepakat berghibah eh bukan maksudnya mereka berdua yang ghibah dan gue hanya mendengarkan saja. Harusnya dosa sih tapi yang ghibah bukan gue.
Sama sama dosa itu lah, janji deh nggak bakal ghibah lagi. Tapi namanya perempuan kalau udah ghibah langsung puas, seperti udah mendarah daging apa lagi udah ghibahin doi. Iya nggak tuh?
"Tau Fira kelas sebelas Ips 3?? "kata Embun.
"Tau. "
"Kaga. "gue jawab seadanya saja, kan beneran kalau gue kaga tau.
"Katanya hamil di luar nikah dong!! "
"Yang bener lo? Jangan ngarang deh. "
"Bener, gue juga dari grup sekolah. Topik hot tau nggak, kalau buka grup isinya ngomongin dia. "
"Kok bisa? "tanyaku.
"Katanya sih ini katanya loh, dia di paksa sama pacarnya dong. Kalau gue jadi dia udah gue tendang. "
"Makannya kita jaga di diri, kalau pacaran jangan sampai kek gitu, ada batasnya. "
"Bener kata Azkia, Ta lo jangan sampai kek gitu ya! Kalau nggak gue marah nihh."
Suara bel pun berdering menandakan akan segeranya jam pelajaran di mulai. Semuanya langsung diam saat guru bk masuk dengan wajah garangnya, wajahnya itu seperti emak emak lagi marahin anaknya yang mencuri uangnya.
Guru bk menginformasikan kalau minggu depan ada acara pertandingan bola basket di Sma Pelita. Beliau juga memberikan nasihat agar saat hari itu tiba banyak orang dari sekolah lagi jadinya kita sebagai tuan rumah bisa menjaga kehormatan dan jangan bikin ribut.
Setelah itu guru bk pamit meninggalkan kelas dan di gantikan guru ips yang akan mengajar nantinya.
"Ibu mulai pembelajarannya yah, buka buku tulis kalian lalu merangkum yang ibu tulis nanti di papan tulis. "kata bu guru.
KAMU SEDANG MEMBACA
AZKIA [Hiatus]
Teen Fiction[Follow akun aku dulu sebelum membaca] Azkia Friska Ramania itu nama aku. Nama bagus tapi tak sebagus kehidupannya. Aku di kelilingi orang orang yang hanya memanfaatkanku saja dan itu keluargaku sendiri. Pada saatnya aku pergi dari rumah karena ada...