20.

18 4 0
                                    


Ketika Rippo melakukan drive ke alam bawah sadar Holly(Molly). Ia melihat bagaimana masa lalunya.

Di dalam sana ia melihat wajah seseorang pria paruhbaya yang baru saja ia kenal yaitu Mister janu. Dan Rippo melihat ternyata Mister janu adalah seorang dukun dengan nama asli Mbah Liwo. Rippo berhasil driving lebih jauh.

FLASHBACK ON :

6 tahun yang lalu. 1998.

Mister Janu atau mbah liwo sedang duduk mengenakan pakaian khas dukun serba hitam di ruangan praktik perdukunan nya. Kemudian datang seorang parubaya dan berbicara kepada Mister janu.

" Permisi Mbah, ini saya Agus." Ucap pria parubaya yang baru masuk.

Kedatangan Agus kemari tentu saja memiliki tujuan, katanya si Mbah bisa mewujudkan impian apapun. Hal itu lah yang menarik Agus datang ke tempat Mbah liwo.

"Hmmm.." desis ala dukun. " apa keperluan kamu kemari, gus?"

"ehh,, anu,, mbah"ucap Agus.Lanjut,
" saya baru buka usaha toko emas Mbah"

"lalu?" jawab singkat dari Mbah liwo atau Mister Juna.

"saya mendapatkan info tentang Mbah, dari beberapa teman saya"ujar Agus. Lanjut, " kata nya Mbah bisa memajukan dan melariskan dagangan orang Mbah."

"hhhmm,, jadi begitu" jawab Mbah Liwo." Tentu saja saya bisa. Tapi karena usaha kamu adalah toko emas. Maka syarat-syaratnya juga menjadi sedikit sulit."

" apa itu mbah syarat-nya?"tanya Agus.

" Saya akan laksanakan apapun itu, asal Mbah bisa mengabulkan permintaan saya." Jelas-nya.

"yakin ?" tanya mister liwo.

"iya Mbah. Pasti saya turuti Mbah" jawab Agus.

"oke, sini telinga mu" ujar Mbah liwo berbisik ke Agus.

Agus dengan segera mendekat-kan telinga-nya ke bibir Mbah liwo. Mendengar sebuah syarat dari Mbah liwo, membuat Agus terkejut.

"Hah?"pangkas Agus."tak ada syarat lain Mbah?".

Seketika Mbah liwo kesal ucapan nya di potong, lalu memukul meja.

"BRRAAAAAAAKK!!"kemudian berkata,

"mau jadi pengusaha emas kaya ga sampeyan?!"

"Iyaa,, iyaaa Mbah Maaf" ucap Agus.

"kalau kamu memang mau sukses, sediakan syarat yang saya pinta" jelas Mbah Liwo, lanjut.

"jika tidak, ya sudah saya tak memaksa!"

Agus dengan kebodohannya malah mengiyakan syarat yang di pinta oleh Mbah Liwo, tanpa pikir panjang lagi.

Orang tua bodoh yang hanya memikirkan dirinya sendiri itulah gambaran dari watak Agus.

" baik mbah, akan saya turuti syarat dari Mbah" kata Agus, lanjut.

" Kalau begitu saya izin pamit ya Mbah.

"Silahkan" jawab Mbah Liwo.

Agus berjalan keluar dan pulang meninggalkan tempat praktik perdukunan Mbah Liwo.

Sementara seseorang lainnya masuk menemui Mbah Liwo. Orang tersebut adalah Mister Ridwan yang Rippo kenal, ternyata Mister Ridwan sudah menjadi anak buah Mbah Liwo atau Mister Juna sejak dahulu. Mereka berbincang tentang kedatangan Agus ke sini.

" Gimana tuan, orang tersebut mau menuruti syarat dari tuan?" Tanya Mister Ridwan.

"HAHAHAHA"tertawa jahat, lanjut.

Holla Holly Molly (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang