Penjelasan

445 96 12
                                    

Haii upribadeh!! Aku come back, ada yg rindu? Hiyaa><

Rindu story nya apa rindu author nya?? Wkwkw. Maapin author ya, yg enggak kunjung Up.. hehe.

Oke, balik ke pembahasan, gimana kabarnya pada baik?? Semoga pada baik ya ..aamiin...

Aku up nih, jangan lupa Vote nya ditunggu✨.

Makasih...

Happy Reading-

Aku dan Luka- RainX.

_____

"Sekarang kita jadi jenguk Jeje kan Rain??" Tanya Shifa pada Rain saat kini mereka tengah berjalan di area koridor sekolah.

"Jadi lah Fa, masa iya gak jadi." jawab Rain.

"Masa iya gak jadi jenguk pacar kan ya??" goda Shifa, Sembari meleguk minuman yang ia bawa di lenganya.

"Bukan pacar Shifa, Mantan." ucap Rain memperjelas.

"Eh iya lupa! maksudnya mantan, tapi tar juga balikan lagi kok, hahay...."

"Heh, yang tau hanya tuhan, bukan lo!" Rain menoyor kepala Shifa.

"Jiah, kayak yang gak bakalan balikan aja lo, gue yakin pasti lo bakal balikan sama Jeje, orang lo gak bisa kehilangan dia."

"Gue juga gak mau kehilangan tuhan gue Shifa." Ucap Rain cepat, dan membuat Shifa memandang Rain bukan main.

"Maksud lo??" tanya Shifa penuh penasaran.

"Gue sama dia beda Fa, gue sama dia beda keyakinan, keyakinan kita beda Fa, dan gue gak mau memiliki seseorang yang gak sekeyakinan sama gue, karena itu akan sulit Fa."

"Jad---jadi maksud lo?? lo mau nyerah gitu sama Jason??" ucap Shifa dengan memberhentikan langkahanya.

"Shifa, gue juga gak mungkin nentang Tuhan Fa, gue hanya ciptaan nya.".

"Tapi kan, kalo kalian saling mencintai, pasti ada jalan nantinya, gak harus berhenti saat kalian udah tau keyakinan kalian masing masing."

"Shifa, gue gak mau pindah dari keyakinan gue, begitu juga dengan Jeje, dia juga gue yakin gak bakal ninggalin keyakinanya, yang telah ia percayai selama ini."

"Tapi Ra--"

"Shifa jika gue boleh jujur. Gue mening kehilangan seseorang Fa, dari pada harus kehilangan Tuhan ." tanpa aba aba, Rain langsung pergi dari hadapan Shifa. Ke kelasnya.

"Tapi Rain, gue gak yakin lo bisa kehilangan Jason." ujar Shifa pelan, Sembari menatap punggung Rain yang belum hilang dari arah pandangnya.

______

"Hallo Ri?? lo dimana bukannya sekarang kita harus jenguk Jeje kan??" tanya Rain di telfon pada Ria.

"Yaampun sorry Rain, gue dah duluan ke rumah sakit, ini baru sampe parkiran, soalnya tadi Evan kan belum dikasih kabar, Jadi Evan mau nya cepet cepet tadi berangkat nya."

LUKA I [End]✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang