17 es batu

10.6K 1.5K 79
                                    

"Chenle-ya~ ayo main~~~~"

Donghyuck dan Doyoung sudah berada di depan kamar Chenle. Chenle sudah bilang kan bahwa ia bentar lagi akan berulang tahun? Dua kakaknya ini mengunjungi kamar adiknya sambil membawa beberapa botol soju untuk merayakan hari ini si maknae keluarga ini sudah dewasa.

"Kalau mau minum, mending diluar aja! Nanti kamar Chenle bau alkohol!" rajuk Chenle pada kedua kakaknya itu.

Donghyuck dan Doyoung seakan tuli. Tanpa Chenle menyuruh masuk, mereka sudah berada didalam kamar Chenle dan sudah mengambil posisi duduk dibawah yang beralaskan karpet bulu sangat halus.

"Salah sendiri kenapa makeover kamarnya nyaman banget? Kan jadinya pengen main terus sama Chenle~" ujar Donghyuck sambil menggoda Chenle memberikan kasih sayang pada adiknya sebuah gelitikan yang membuat Chenle bukannya marah malah menjadi tertawa.

Doyoung hanya menggeleng melihat interaksi kedua adiknya ini. Doyoung dengan cepat membuka botol soju, tanda bahwa acara akan segera dimulai. "Saengil chukkae dongsaeng-ah~ angkat gelasmu. Biar aku tuangkan gelas pertama untukmu." ujar yang lebih tua kepada yang lebih muda.

Donghyuck dengan sigap mengajari manner bagaimana menerima soju dari yang lebih tua. "Kau harus mengangkatnya dengan kedua tanganmu, lalu sedikit membungkuk ya. Agar orang bisa menghormatimu juga bahwa kau punya manner yang baik."

Chenle hanya mengangguk dan tak terasa gelasnya sudah terisi. Donghyuck langsung sigap mengajari ke etika nomer 2. Donghyuck memberi petunjuk lagi bahwa Chenle juga harus mengisi gelas hyung-nya setelah ia menerima soju.

"Tuang soju dengan kedua tanganmu. Tangan kanan dibotol dan tangan kiri taro di pergelangan tangan."

Chenle mengikuti perkataan kakaknya tersebut dan membuat kedua kakaknya ini sedikit tersenyum bangga bahwa hari ini Chenle mau mendengarkan mereka berdua. Chenle benar-benar mempunyai mood sangat baik hari ini.

Saat semua gelas sudah terisi, mereka sama-sama bersulang dan meminum soju tersebut. Chenle langsung menghabiskan soju dengan one-shot. Bagaimana kedua kakaknya ini tidak kaget melihat Chenle meminum soju cuma dengan sekali teguk?

"Aigoo~ Sepertinya Chenle sangat haus dan minta di isi lagi gelasnya." ujar Donghyuck sedikit menggoda adiknya dan meminta Chenle menerima soju yang diberikan oleh Donghyuck.

Sebenarnya Chenle sangat tidak menyukai rasa soju untuk pertama kalinya. Sangat pait. Makanya ia cepat-cepat mengosongkan isi gelasnya.

Doyoung hanya tertawa, "Inget ya. Kalau kau ingin berhenti, sisakan setengah soju di gelas. Agar yang lebih tua tidak lagi mengisi gelasmu. Yang ada, kau akan meminum terus sampai mabuk."

Ah~ begitu rupanya. Chenle hanya mengangguk mengerti. Ternyata ada kesenangan tersendiri ketika minum minuman keras untuk pertama kali dengan para kakaknya. Omongan Jeno terasa valid bagi Chenle. Artinya dia tidak berbohong saat mengatakan begitu.

"Kau hanya boleh minum dengan kami! Awas saja kalau kau minum dengan orang lain!" ujar Donghyuck menunjukkan sifat posesifnya pada Chenle.

Doyoung menggetok kepala si anak tengah, "Jangan posesif sama Chenle!"

"Jangan ngajarin gua! Lu lebih posesif daripada gua, Dongyoung-ssi!" balas Donghyuck dengan sewot.

Chenle hanya menghela nafasnya. Chenle sudah maklum kalau kedua kakaknya ini sudah dipertemukan, bakal berakhiran seperti ini. Bahkan Chenle sangat penasaran bagaimana Doyoung dan Donghyuck masih bisa bertahan di satu kampus yang sama berperan Dosen dan Mahasiswa.

Ice Cube🧊 • nohyuckTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang