Friend With Benefit; Wonwoo ft. Yerin.

Friend With Benefit #24 - Menyakiti atau Tersakiti?

Nanti malem ketemuan, bisa?

Mau apa?

Kangen, gak boleh emang?

Ih gak gitu maskudnya Wonwoo

Haha, di cafe mentari jam 7 ya,  sorry gak bisa jemput

Okeeee, iya gak apa apa

Sampai jumpa nanti

Yerin memasukan ponselnya ke dalam totebag lalu kembali melanjutkan bacaanya yang sempat tertunda. Gak tau kenapa, akhir akhir ini dia jadi rajin banget mau belajar, gak cuma belajar sih pokoknya Yerin jadi semangat buat beraktivitas.

Apa mood itu ngaruh? Yerin sendiri ngerasa moodnya bagus banget sejak kembali deket sama Wonwoo, ternyata bener ya jatuh cinta memang menyenangkan.

Asal jatuh cinta sama orang yang tepat, tapi apakah Wonwoo orang yang tepat?

"Yerin, ada yang nyariin tuh." Yerin mendongak menatap teman sekelasnya sejenak lalu ia mengalihkan pandangan ke depan pintu kelas, disana ada Rowoon yang berdiri di ambang pintu sambil melambaikan tangan ke arahnya.

"Thank's ya." Ucap Yerin pada temannya kemudian gadis itu membereskan buku bacaanya dan pergi menghampiri Rowoon.

"Hai.." Sapa Yerin yang di balas senyuman tipis Rowoon.

"Sibuk ga?"

"Enggak sih baru selesai kelas, kenapa?"

Tiba tiba Rowoon menggenggam tangan Yerin erat, "Ikut gue yuk?" Ajaknya. Tanpa sizin Yerin, Rowoon langsung menarik tangan Yerin agar mengikuti langkahnya pergi.

Sebenarnya Yerin kurang nyaman karena menjadi bahan tontonan mahasiswa lain. Tapi ya mau gimana lagi, resiko temenan sama Rowoon pasti dia bakal jadi pusat perhatian. Secara Rowoon kan salah satu mahasiswa pemes.

"Mau kemana sebenernya?" Tanya Yerin penasaran.

"Nanti lo juga tau, sabar ya." Rowoon menoleh pada Yerin sambil masih menyunggingkan senyumnya.

Yerin cuma pasrah aja di garet sama Rowoon, asal gak di bawa ke tempat ngadi ngadi.

"Hah ngapain ke fakultas teknik?" Tanya Yerin bingung saat sadar kalau Rowoon membawanya ke area fakultas teknik.

Rowoon berhenti berjalan lalu berbalik untuk menatap Yerin, pria itu menggenggam kedua tangan Yerin sambil tersenyum lembut. Yerin jadi degdegan sendiri, takut hal yang dia tidak inginkan kejadian sekarang.

Yerin takut Rowoon menyatakan cinta padanya, Yerin takut hanya akan menyakiti pria baik yang ada di depannya itu. Yerin sendiri sudah mantap pada hatinya kalau dia lebih memilih Wonwoo, cinta pertamanya. Tapi ia tak kuasa menolak kehadiran Rowoon, bukan karena Yerin serakah hanya saja gadis itu masih mencari waktu yang pas untuk berbicara pada Rowoon perlihal hubungan mereka.

"Yerin, selama ini kedekatan kita adalah hal yang paling bikin gue bahagia. Bisa liat lo ketawa dan senyum bikin gue besyukur karena Tuhan mempertemukan gue sama lo." Ujar Rowoon lembut di setiap tutur katanya.