Hari ini Justin masuk shift pagi. Selesai mandi dia pun sarapan dan berangkat kerja. Di suite room hotel terdengar suara Hp berbunyi. Sebuah tangan keluar dari selimut dan mengambil Hp dan mengangkat teleponnya.
"halo, ada apa Ded?"katanya
"kamu ada lihat kemejaku kemarin? Itu yang warna biru itu lho"tanya Dedi
"kemeja...? ou ada, memang kenapa?"tanyanya
"untung saja ada, nanti siang aku kesana ambil ya, sekarang lagi tunggu check in"kata Dedi teringat keneja itu sudah dia tinggalkan untuk Justin, dia pun terbangun.
"tapi... sepertinya... baju itu..."katanya
"baju itu kenapa? Itu baju hadiah ulang tahunku"kata Dedi
"kamu tenang saja, baju itu pasti aku dapatkan"katanya setelah menutup telepon dari Dedi, orang itu pun segera bangun dan mengganti pakaian. Selesai itu Dia menelepon ke reseptionis.
"maaf, mau tanya ada ada yang meninggalkan baju?"tanyanya
"baju apa? Kemarin ada banyak yang menitipkan pakaian, atas nama siapa ya?"jawab petugas reseptionis.
"kalau begitu aku turun untuk melihatnya"katanya
Dari lift keluar seorang yang memakai kacamata hitam, dia berjalan ke reseptionis dan bertanya,"maaf, aku yang tadi menelepon, boleh lihat baju yang ditinggalkan?"
"baju apa ya?"tanya petugas resepsionis.
Orang itu membuka kacamatanya dan berkata,"itu baju kemeja biru ada garis di bahunya"
"maaf, aku kira siapa, ternyata pak Rian, sebentar kami carikan"kata petugas
Tidak lama setelah itu, mereka pun memberikan baju itu dan berkata,"apa yang ini?"
Rian mengambilnya dan berkata,"iya benar, siapa yang memberikannya?"
"itu kami tidak tahu juga, apa boleh minta tanda tangan anda?"tanya mereka
"boleh dung, mana kertasnya, tapi nanti kalau orang itu datang lagi, jangan lupa mintakan no Hpnya"kata Rian
"baik, terima kasih, kami suka kali dengan film ada yang baru tayang itu"kata mereka
"terima kasih ya"kata Rian yang kemudian berjalan balik ke kamarnya.
Terdengar suara bel, Rian pun mengeceknya, ternyata itu Dedi.
"ini oleh-oleh untukmu, bajuku mana?"kata Dedi sambil memberikan sebungkus anggur.
"buat apa repot-repot bawa buah-buahan, itu bajumu dalam bag disamping kursi"kata Rian sambil mengambil buah itu dari tangan Dedi.
"wah, bajunya dah kamu cuci?"kata Dedi sambil membuka bajunya.
"tahu saja kamu aku suka buah yang merk ini"kata Rian sambil membawa buah itu untuk dicuci. Dedi pun mengelilingi kamar seperti sedang mencari sesuatu.
"kamu cari apa?"tanya Rian sambil berjalan duduk ke sofa.
"siapa yang sudah kamu bawa kemari? Cewek mana?"tanya Dedi
"kamu gila, aku ini aktor terkenal, kalau bawa cewek sekarang pasti sudah ada di berita"jawab Rian
"jadi baju ini siapa yang cuci? Jangan bilang kamu yang cuci, aku sudah cek tidak ada detergen dengan wangi ini dikamar ini"kata Dedi
"yang penting bajumu sudah kembali, itu saja cukup"kata Rian sambil memakan anggur.
"baiklah, aku balik dulu"kata Dedi
KAMU SEDANG MEMBACA
I LOVE HIM ( BL)
RandomJUSTIN "Walaupun aku tahu dihatinya belum ada tempat untukku aku tak akan menyerah" BOBBY "Tak terasa, dia mulai meningalkan jejak dihatiku" DEDI "Dasar, masih kecil dah berani menggodaku" KEN "Aku pasti mendapatkanmu"
