BAGIAN 45

34 2 0
                                    

Keesokan harinya, ketika mama Ken bangun mau ke dapur untuk memasak sarapan, terlihatdidapur sudah ada Ken dan Justin sedang membuat sarapan.

"Bibi sudah bangun?ayo kita sarapan bersama"kata Justin yang sedang merapikan meja.

"ini miebuatan Justin, tadi sudah aku coba, enak lho"kata Ken

Setelah menyikat gigi,mereka pun duduk dimeja makan bersama. Selesai makan, Justin dan mama Ken punmencuci piring bersama, sedangkan Ken sudah masuk kamar mandi. selesai mandidan bersih-bersih Justin pun membawa Ken dan mamanya ke terminal bus. Setelahmengantar pulang Ken dan mamanya, Justin pun berangkat kerja.

Sejak acarapertemuan pers kemarin, hotel pun menjadi ramai. Seharian kerja, Justin puntidak bertemu dengan Bobby. Sepulang kerja Justin pun langsung mandi dan tidur.dia kelelahan. Keesokan harinya jugasama, tapi karena ramai, dia pun tidak kepikiran. Selesai membeli makanan,Justin pun berjalan pulang kerja. selesai makan Justin pun memberanikan dirinyamengirim pesan ke Bobby.

"apa kabar? Apa ada waktu? Ada yang mau aku katakan kekamu" kata Justin

Selagi menunggu balasan dari Bobby, Justin pun mencuci piringdan mandi. setelah memeriksa semuanya Justin pun tidur di kasur sambil menunggu balasan dari Bobby. paginya ketika bangun tidur, terlihat di Hpnya sudah ada balasan dari Bobby,"bagaimana kalau malam minggu?"

"ok"balas Justin

Meski sampai malam minggu masih ada 4 hari tapi tidak apa-apalah. Beberapa hari ini Justin tidak mememukan jejak Bobby di hotel. biasanya dia bisa sekali atau dua kali menemukan Bobby. malamnya sebelum tidur, Justin menelepon Ken.

"aku mautanya padamu"kata Justin

"apa?"tanya Ken

"sekarang anggap kamu itu Bobby, seorang boss perusahaan, aku menciummu, bukan... aku mengecup bibirmu, jika kamu adalah Bobby, apa yang kamu pikirkan jika setelah aku mengecup bibirmu, lalu aku bilang ke kamu kalau aku cinta kamu, aku mau menjadi pasangan hidupmu sampai akhir hidupku"kata Justin

"hmm..."kataKen

"kamu jujur aja bilangnya"kata Justin

"kamu gila"kata Ken

"iya kan ? dia pasti berfikir aku itu sudah tidak waras"kata Justin

"tapi beneran kamu sudah ciuman dengannya?"tanyaKen

"kan sudah kubilang itu kecupan bukan ciuman"kata Justin

"apa bedanya kan sama aja bibir tersentuhan dengan bibir"kata Ken

"bedanya kalau kecupan itu hanya sepihak"kata Justin

"tapi bukannya dia tidak mempermasalahkan hal itu,dia juga tidak marah"kata Ken

"iya sih"kata Justin

"kalau begitu bisa dibilang diabukannya tidak punya perasaan ke kamu, hanya saja mungkin perasaannya belum sebesar perasaanmu"kata Ken

"jadi bagaimana?"tanya Justin

"kalau kamu sudahyakin ya bilang saja, kalau mencoba ada kemungkinan berhasil, kalau tidak mencoba kamu tidak ada kemungkinan sama sekali"kata Ken

"baiklah, aku pikirkan dulu"kata Justin

"ok, good night"kata Ken mematikan Hpnya.

Akhirnya keesokan harinya adalah hari pertemuan mereka. Bobby mengirim pesan ke Justin,"besok akujemput dikost kamu ya"

"ok"balas Justin

Sepulang kerja Justin pun segera mandi dan berpakaian rapi menunggu Bobby datang. Hp justin berbunyi, itu telepon dari Bobby

"aku sudah sampai dibawah"kata Bobby

"ok, aku turun sekarang"kataJustin.

Bobby mengajak Justin makan malam. selesai makan, Bobby pun bertanya,"apayang mau kamu tanyakan?"

Justin meminum air lalu berkata,"apa kamu suka denganlaki-laki?"

"suka"kata Bobby

"maksudku suka itu yang bisa jadi pacar, maksudku apa kamu bisa menerima jika kamu berpacaran dengan cowok"kata Justin

"maksud kamu apa aku G A Y gitu?"kata Bobby

"iya, itu maksudku"kata Justin

"mungkin iya"kataBobby

"mungkin??"tanya Justin

"itu karena aku hanya ada perasaan ke seoranglelaki dan tidak pernah berhubungan dengan yang lain"kata Bobby

"kalau begitu apa aku boleh beranggapan kalau kamu tidak menolak jika berhubungan dengancowok"kata Justin

"iya"jawab Bobby

"bagaimana kalau kamu menjadi pacarku"kataJustin

"hah..."kata Bobby sedikit terkejut.

"iya, aku suka padamu, aku cintapadamu, jadi maukah kamu mencoba untuk menjadi pasanganku, aku tahu kamumungkin berpikir kalau aku itu mencari kesempatan atau mungkin berfikir aku ituketerlaluan karena mau pacaran dengan bossku"kata Justin

"boleh"kata Bobby

"boleh...?"kataJustin

"iya"kata Bobby sambil tersenyum ke Justin.

Justin pun bangun dan berjalanmemeluk Bobby. selesai makan, Bobby pun mengantar justin balik ke kostnya.

"akubalik dulu, kamu hati-hati dijalan"kata Justin

"iya, selamat malam"kata Bobby

Justinmengecup pipi Bobby dan segera berjalan keluar mobil.

"Bye"kata Justin sambilberlari masuk lift. setelah melihat Justin masuk lift, Bobby pun keluar dariparkiran balik ke rumahnya.

I LOVE HIM ( BL)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang