[✔] My Ceo || Hyunho

0.2 [Mommy?]

Hyunjin dan Jeno baru saja akan masuk ke dalam rumah Keluarga Hwang, tapi terhenti kala mendengar teriakan teriakan dari arah dalam rumah.

Hyunjin mengernyit heran, sedangkan Jeno sudah memasang sikap kuda kuda sembari membentengi Hyunjin.

Cklek!

Jeno membuka pintu, dan hal pertama yang ia lihat adalah seorang wanita paruh baya yang terus menerus berteriak pada Tuan Hwang, dan Tuan Hwang sudah siap melayangkan tamparan jika saja Ryujin tidak menahan majikannya itu dari belakang,Yeji yang berdiri di dekat mereka hanya menutup wajah nya takut.

"M...mama?" Hyunjin membelakakkan mata nya kala otak nya berhasil mengenali wanita paruh baya itu, ya, dia adalah Nyonya Hwang, ibu dari seorang Hwang Hyunjin dan Hwang Yeji.

"Hyunjin?!" Nyonya Hwang menoleh kala mendengar suara yang tak asing di telinga nya.

Nyonya Hwang mendekat ke arah Hyunjin dan menarik pemuda itu keluar, tapi berhasil ditahan oleh Jeno.

"Siapa kamu! Berani berani nya kamu halangin saya!!!" Jeno terkekeh mendengar perkataan Nyonya Hwang.

"Justru saya yang harus nya bertanya seperti itu pada anda, anda siapa? Berani beraninya menarik majikan saja?"

"Cih! Hanya pembantu ternyata, berani sekali kamu menjawab pertanyaan saya!"

"Karena saya mempunyai mulut, saya harus memanfaatkan pemberian tuhan dengan baik bukan?"

Plak!

Semua yang berada di sana menganga tidak percaya, sedangkan Jeno memegang pipi nya yang terasa memanas.

Hyunjin menghempaskan tangan sang Mama dengan kasar.

"Mama! Mama kenapa tampar Jeno!" Nyonya Hwang kaget kala Hyunjin membentaknya, jadi anak nya itu membela seorang pembantu?

"Hyunjin? Kamu bela dia?!"

"Memangnya kenapa! Jeno itu bukan sekedar pembantu atau pengawal nya Hyunjin! Dia udah Hyunjin anggap saudara sendiri!" Hyunjin muak sudah dengan Mama nya ini.

"Hyunjin! Kamu berani sama Mama! Mama gak mau tau, kamu harus ikut Mama sekarang!" Nyonya Hwang menyeret Hyunjin, Hyunjin memberontak, hatinya sakit! Rasanya seperti tersayat sayat, Mama nya bukan lah Mama nya yang dulu, Mama nya yang dulu adalah orang yang lemah lembut! Bukan kasar seperti ini!

"Lepasin ma! Hyunjin gak mau ikut Mama!"

"Ikut!"

"HWANG SUZY!!!" Tuan Hwang sudah tidak bisa menahan amarahnya, ia menghempaskan tautan antara Hyunjin dan Nyonya Hwang membuat kedua nya tersentak.

"Dasar kurang ajar!"

Tuan Hwang sudah mengangka tangan siap melayangkan tamparan ke Nyonya Hwang, namun Hyunjin bergerak cepa sehingga kini ia berada di depan Nyonya Hwang dan,

Plak!

"Hyunjin!"

Pandangan Hyunjin mengabur, tubuh nya terhuyung dan jatuh ke permukaan lantai dengan mengenaskan, cairan kental mengalir dari hidung dan sudut bibir nya.

Samar samar ia lihat beberapa tungkai mendekati nya, tapi ia sudah tidak kuat lagi, ia hanya ingin memrjamkan mata nya sebentar, hanya sebentar.

Dan itu terkabul saat kesadarannya hilang sepenuhnya, mengabaikan teriakan teriakan khawatir dari beberapa orang.