"Sepertinya kita akan segera memiliki cucu, suami ku"
...
Hyunjin menguap pelan, mengucek matanya lantas mengerjap.
Wajah tampan tunangannya itu langsung menyambutnya, astaga, pagi pagi sudah dihidangkan wajah manusia tertampan ciptaan tuhan.
Owh iya, tentang semalam, mereka tak melakukan yang aneh aneh kok, hanya sekedar ciuman panas lalu cuddle semalaman hingga mereka berdua terlelap.
Bagi yang berfikir aneh aneh, tolong dibersihkan ya!
Lama memandang wajah tampan itu, Hyunjin mengarahkan jemarinya untuk menyentuh pahatan itu secara langsung, mulai dari dahi turun ke mata, pipi, hidung, lalu terakhir ke bibir.
"Kok ganteng banget sih, tunangan siapa ya?" monolognya.
"Anjir, kok gue jadi bucin alay gini yak?"
"Udah puas liatinnya?"
Glup!
Kedua kelopak mata itu terbuka hingga mereka bertatapan.
Hyunjin segera menyadarkan dirinya lalu beringsut mundur untuk menjaga jarak.
"Ih, geer amat, siapa yang liatin elo?" sanggah Hyunjin cepat.
Baru saja ingin bangkit, tangan Hyunjin ditarik hingga ia jatuh di atas dada bidang itu.
"Lo apa apaan s- hmmpph!" Hyunjin yang baru hendak protes mendadak membeku menerima serangan tiba tiba itu.
Pangutan langsung dilepas beberapa detik kemudian oleh Minho, pria itu langsung bangkit dari ranjang dan meninggalkan Hyunjin yang masih shok.
"Ayo sarapan"
"Bapak sialan!!"
...
"Bangun juga kalian"
"Mama?/Tante?!"
Sepasang tunangan itu menatap terkejut ke arah sepasang suami istri yang tengah sarapan dengan tenang di meja makan.
Wait, sejak kapan mereka disini?
Suara alat makan mengintrupsi keheninang di meja makan.
Ketiga orang disana nampak tenang sambil menikmati makanan, kecuali satu orang, itu Hyunjin.
"Kok mendadak gugup yak? Apa karena ada dideket calon mertua?"
"Gimana semalem? Lancar?" Nyonya Lee memulai pembicaraan.
Kedua orang yang menjadi sasaran pertanyaan memasang wajah bingung, semalem? Lancar? Maksudnya?
"Maksud mama?" tanya Minho.
"Ck, jangan pura pura gatau deh, mama liat sendiri kok" ucap Nyonya Lee, alisnya naik turun dengan senyum jahil menggoda.
Hyunjin yang masih loading kini terdiam, emangnya mereka kemarin malem mereka ngapain dah?!
Sementara Minho yang nampak sudah mengerti kemana arah topik itu pun hanya berdehem lalu melanjutkan kegiatannya.
"Ekhem, papa mau sedikit kasih saran ke kalian, lebih baik tunggu hingga Hyunjin lulus dan kalian sudah menikah dulu, setelah itu kalian bebas melakukannya sebanyak yang kalian mau" ucap Tuan Lee memberi saran.
KAMU SEDANG MEMBACA
[✔] My Ceo || Hyunho
Teen FictionHwang Hyunjin, siswa SMA bar-bar berusia 16 tahun. Dijodohkan oleh ayah nya dengan seorang CEO muda kaya raya. Hyunjin menolak? Pasti nya! Ia melarikan diri ke rumah sang sahabat. Tapi apa daya nya? Ia berhasil diculik oleh para suruhan sang ayah da...