"Tumben",gumam Tika lirih
''Kenapa" tanya Dimas
"Gak papa.Oh ya,Aldi tadi kemana?Gua beli minum, dia nya ngilang sama temen-temen"
"Dia bilang urusan mendadak. Jadi nitipin lo ke gua"
"Dih emang gua barang",ketus Tika melahap bekal nya di sekitar lapangan.
"Emang lo barang,barang berharganya Aldi" sahut Dika
"Ciieee.. " goda teman-teman Dimas.
***
''Lo pesen apa" tanya William
''Cofee chocolate"
"Cofe chocholate and americano" kata William kepada pelayan.
"Tumben lo ngejak gua ketemuan. Ada yang mau lo beritahu",tanya Tika penasaran, tak biasanya William mengajaknya ketemuan.
"Ehm..lo pacaran sama Aldi?"
"Engga kok,cuma deket"
"Ohh..Lo gak marah karena waktu itu"
Tika mengernyitkan dahinya,
"Enggak.Cuma salah paham aja""Okeoke..Tapi lo jangan nyesel"
"Maksud lo"
Obrolan terhenti sejenak saat pesanan mereka datang.William mengambil kopinya dan menyeruput sedikit demi sedikit
"Maksud lo tadi apa" ulang Tika
"Minum aja dulu"
"Panas"
William terkekeh kecil,
"Gak papa.Gua bercanda tadi"Tika memutar bola matanya kesal.
"Bulan depan gua balik ke Amerika.Tapi bisa jadi jadwal diajukan minggu depan.Lo gak kangen gua?"
"Gak"
"Jawaban lo nusuk sampai ke hati gua yang paling dalam",ujar William memegang dadanya.
"Alay lo.Pantas menang piala oscar",Tika tertawa kecil melihat akting William.
"Kalau terkenal,gua gak akan lupain lo"
"Harus.Karena gua temen terbaik lo ya",kata Tika masih tertawa kecil.
"Serah lo anggep gua apa.Pacar juga boleh"
"Gak_''
" 'gak akan',itu jawaban lo"cibir William
"Tau aja..hahaha"
William melihat Tika tertawa lepas yang membuat hatinya ikut senang.
"Kalau tertawa,lo cantik juga"
''Ehem..Gak juga"
"Lo kurusan ya.Lo diet berapa hari"
"Hari kata lo?.Bulanan lah.Gila apa harian." Ketus Tika
"Lo mending kayak gini.Tapi_"
"Tapi apa?"
"Kalau lo pake make up,pasti tambah cantik"
"Oh ya?gak pantes gua make up''
"Ntar ikut gua" ajak William
''Daritadi kan gua ikut lo. Gimana sih" kekeh Tika
"Salah ngomong"
Tika terus tertawa melihat William salah tingkah dengannya.
***
William mengajak Tika ke mall. Tika bertanya-tanya kenapa dia diajak ke ruang ganti.
"Ubah dia secantik mungkin" kata William kepada seorang pelayan.
"Baik"
Tika membelalakkan matanya saat ditarik pelayan disana.
"William!!!"William terkekeh melihat Tika terkejut,ia ingin tahu bagaimana rupa Tika setelah berdandan.
Ponsel William berdering terlihat telepon masuk dari seorang wanita.
"Halo,El."
"...."
"Gua di mall sekarang"
"..."
"Oke gua tunggu"
William tersenyum,
"Bagaimana kak" ujar pelayan kepada William seraya membuka tirai menampilkan Tika.William tercengang tak bisa berkata apa-apa.
"Kenapa lo diam.Gua kan udah bilang,gak pantes gua make up" ujar Tika cemberut "William!"
"Ah..lo..lo..pantes kok.Malah tanbah cantik" kata William terbata-bata
"Beneran?"
"Iya.Seharusnya lo kayak gini dari dulu" ujar William jujur
Tika menggaruk kepalanya malu.
"Tolong bungkus pakaian itu,dan segala make up yang cocok buat dia" kata William kepada pelayan.
"Baik"
"Apa!?"
"Buat lo lah.Lo harus belajar make up"
"Gua bisa beli sendiri tahuk..Tapi lo tau gak_"
"Kelihatannya mahal" bisik Tika kepada William.
William tersenyum kecil dan mengacak rambut Tika.
"Ini oleh-oleh dari gua""Oleh-oleh?"
"Karena lo udah temenin gua malam ini"
"Ohh..Gua gak bisa nolak deh kayak gini.Secara, waktu luang gua lo ambil.hahaha.."
William menggelengkan kepalanya,
***
Setelah membayar di kasir, William mengajak Tika ke restoran dalam mall,karena saat di kafe tadi ia lupa membeli makanan.Tika memesan banyak menu yang ia sukai.Membuat William terkekeh.
"Huh!karena lo buat gua kelaparan tadi,gua akan nguras isi dompet lo.Gua jadi gagal diet deh"
"Oke terserah lo aja.Gak perlu sungkan" jawab William tertawa kecil melihat wajah Tika cemberut.
"Siapp"
"Oh ya,temen gua nanti kesini. Gak papa kan"
"Iya.Btw siapa"
"Temen dari Amerika"
"Wah..Bisa kenalan dong.Cewek apa cowok" tanya Tika semangat
"Cewek"
"Kebetulan.Gua bisa ajak foto bule.hehe'' cengir Tika
"Gua kan juga bule"
"Tapi ini bedaaa"
"Beda?"
"Iya.Karena_"
''Willi!'' ,sapa seorang cewek kepada William.
William dan Tika serentak menoleh kearah cewek itu.
"Ohh..Elisabet,,come here!" ujar William.
Tika melihat sosok yang ia kenal bersama cewek itu.Tika terperanjat kaget,dan ternyata cowok itu adalah Aldi!
KAMU SEDANG MEMBACA
You are Me Iam You |END|
RomanceAku tidak bisa menghindari takdir yang terus berjalan beriringan dengan waktu.Setiap mimpi maupun kenyataan terjadi pada diriku seolah-olah itu hanya fiksi belaka...