BONUS^-^
-SAMBIL MEMBACA DENGERIN LAGU DIATAS YA DEAR-
*
*
*Malam pun tiba,usai melihat bioskop William mengajak Tika ke pinggir danau yang tak jauh dari kota.Terlihat banyak pasangan bermesraan disana.
"Mau naik perahu"
"Mauuuu!!!" Jawabnya histeris
William menuntun Tika menaiki perahu kecil,ia mendayung pelan-pelan agar perahu berjalan seimbang. Tika sangat takjub melihat kerlap-kerlip bintang di langit dan di sertai sorotan lampu kota.
"Apa lo suka" tanya William
"Suka bangettt.Makasih ya"
"Untuk apa"
"Buat mood gua baik lagi"
William memandang Tika lama, baru kali ini dia jatuh cinta. Tika yang menggerakkan hatinya,dan dia orang satu-satunya mencairkan kepribadiannya yang sedingin es itu.
William merogoh saku celananya mengambil sebuah kotak warna merah dan di genggamnya erat.
"Tika"
"Iya" jawab Tika melihat kearah William.
"Apa lo masih cinta Aldi"
"Kenapa lo tanya ini?"
"Gua hanya memastikan"
"Ehm..gua cinta Aldi mati-matian,tetapi saat gua tahu dia punya tunangan,gua sakit hati.Gua gak tahu mau berkata apa waktu itu. Gua ingin sekali nyerah dengan hubungan kami,dan mengosongkan hati gua,tetapi_" ,Tika terdiam
"Tetapi apa"
"Tetapi gua sadar,gua masih cinta dia.Gua gak bisa lupain dia,Will"
Tika meneteskan air matanya, sedangkan William kecewa dengan penjelasan Tika barusan.Ia memasukkan kotak merahnya kembali ke saku celana dan tersenyum kecut.William menarik Tika dalam pelukannya,
"Kalau lo mau nangis,nangis aja"
Tika tersedu-sedu mengingat sosok Aldi.Ia telah berjanji akan memberikan seluruh hatinya kepada William.Tetapi masih saja ragu-ragu dengan pilihannya saat ini.
***
Ponsel Dimas berdering menandakan panggilan masuk. Ia langsung cepat-cepat menekan tombol hijau,
"Halo sayang"
"..."
"Ah..Verry good baby,gimana keadaan orangtua kamu sekarang"
Putra melihat Dimas dengan tatapan heran.
''Sayang?apa dia punya pacar'' gumam Dika
"Iya'' sahut Tika melahap cokelatnya
''Apa!!?'' Teriak si geng kampret tak percaya(dinamai oleh Tika) yang tak lain adalah Putra, Dika, Agung,Danu.
KAMU SEDANG MEMBACA
You are Me Iam You |END|
RomanceAku tidak bisa menghindari takdir yang terus berjalan beriringan dengan waktu.Setiap mimpi maupun kenyataan terjadi pada diriku seolah-olah itu hanya fiksi belaka...