Prolog

32.2K 1.6K 39
                                    


Gulf tidak pernah merasa se-menyakitkan ini saat mencintai seseorang. Selama delapan belas tahun hidupnya, Gulf sudah terbiasa dimanja. Biar pun dikata dia merupakan seorang laki-laki, namun itu tidak membuat dia berhenti untuk menjadi manja 'kan?

Coba bayangkan, mempunyai pacar yang sudah bersama selama tiga tahun dengannya tidak pernah memperlakukan dirinya dengan baik, bahkan sangat jauh untuk dikatakan jika pacar Gulf selalu memanjakan dirinya, tidak pernah sekalipun. Gulf pernah mendengar kata-kata seperti ini.

Jangan pernah menjalin kasih dengan orang yang masih belum selesai dengan masa lalunya. Karena sekeras apapun kamu berusaha, semuanya akan terasa percuma.

Dan ya, Gulf mengakuinya jika itu benar-benar terjadi pada dirinya.

Selalu dinomor duakan.

Selalu menjadi tempat pelampiasan.

Selalu menjadi orang yang mengorbankan perasaan.

Lalu, di saat Gulf akan menyerah. Sudah menjadi hal biasa bukan jika sang pacar akan menyesal?

Apakah penyesalan itu akan membuat Gulf merasa itu merupakan pembalasan untuk perasaannya yang sudah lama pacarnya itu hancurkan?

Atau semua rasanya sudah hilang yang mana hanya menyisakan kenangan menyakitkan?

---

Bismillah, ini cerita pertama aku tentang BxB dan castnya MewGulf.

Cerita ini murni hasil pemikiran aku sendiri, semoga suka ya.

Hug Me Please [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang