Queen of Mafia{Terbit}

BAB 1

Seoul,Korea Selatan

Sinar matahari yang menerobos masuk lewat jendela membuat gadis berparas cantik bak Dewi Yunani itu terusik.

"jam berapa sih?"gumamnya lalu menatap jam yang bertengger manis di dinding kamar.

Alexa Putri Smit,sang tokoh utama dalam cerita ini.

Memiliki masa lalu yang kelam membuatnya menjadi dingin pada orang asing,terkecuali keluarga dan para sahabatnya.

"Ouh ternyata baru jam 06 15,mandi dulu deh"

Dirinya lantas beranjak dari kasurnya lalu berjalan menuju kamar mandi.

15 menit kemudian

Dirinya kini keluar dari kamar mandi,lengkap dengan pakaian yang menempel di tubuhnya.
.
.
.
"Joh-eun achim"
(Selamat pagi)sapa Lexa pada mata maid yang sedang menyiapkan sarapan.

"joh-eun achim neomu geuliwo"
(Selamat pagi juga nona)sapa kembali mata maid lalu kembali pada pekerjaan mereka masing-masing.

Dirinya lantas memakan makanan yang sudah di hidangkan dengan anggun.
.
.
.
Setelah selesai makan Lexa kini duduk santai di taman sambil di temani oleh secangkir teh hangat dan beberapa cemilan.

Matanya terpejam menikmati semilir angin yang menerpa wajah datarnya.

I'm so sick of this fake love, fake love, fake love
I'm so sorry but it's fake love, fake love, fake love

Ketenangan Lexa terganggu oleh suara ponselnya yang tergeletak di meja.

'hallo dek ap_'

"To the poin"potong Lexa saat sang penelpon ingin menyapa dirinya.

'huh,kantor cabang Indonesia ada yang korupsi,kamu ke sini sekarang'

"Hm"jawab Lexa lalu mematikan telpon secara sepihak.

"Aiya rupanya ada yang ingin bermain denganku"Guman Lexa dengan sebuah seringai yang tampil di bibirnya.

Tak ingin membuang waktu lagi Lexa segera bersiap.

Tak lupa pula Lexa mengumpulkan para maid dan pekerja mansion untuk memberi tahu bahwa dirinya akan ke Indonesia.

Setelah di rasa cukup dirinya lantas turun dan pergi ke bandara.
.
.
.
Sesampainya di bandara Lexa di sambut oleh para anak buahnya.

"Come on Queen"kata salah satu dari mereka.

Lexa hanya mengangguk lalu berjalan menuju pesawat pribadi dan di ikuti oleh para anak buahnya.

'Goodbye Korea, and I'm coming to Indonesia' batin Lexa,matanya menatap gumpalan awan yang akan menemaninya selama perjalanan.

"Sorry Queen do you need anything?"tanya salah satu pramugari dengan sopan.

"No, wake up if you arrive"jawab Lexa lalu kembali fokus pada lamunannya.

Pramugari tersebut hanya tersenyum lalu beranjak pergi dari hadapan Lexa.

Lexa hanya menatap datar gumpalan awan, sekelebat ingatan tentang masa lalunya membuatnya tersenyum tipis.