BAB 42(end)

12.8K 774 57
                                    

Happy reading...
Awas typo bertebaran...
Jangan lupa vote dan komen...
.....................................................................

Tiga tahun berlalu,kini hubungan Lexa dan Marchel berjalan dengan mulus,walau sering hadir orang ketiga dan musuh yang ingin merusak hubungan mereka tetapi berkat ketulusan cinta membuat mereka terus bertahan.

Terlihatlah seorang gadis berparas cantik yang kini tengah duduk di depan cermin dengan dua orang sahabatnya yang tengah merias wajahnya.

"Bedaknya jangan tebel-tebel"

"Njir mata gue kelilipan"

"Lo apain njir mata gue"

"Gak usah di colok juga kali nih mata"

"Sumpah bibir gue kek kesengat tawon"

"Jadinya malah kek tante-tante njir"

"Dah lah pakein bedak sama lipstik aja"

Begitulah kira-kira protes yang dia keluarkan.

Para sahabatnya sendiri di buat kesal dengan dirinya yang seenak jidat meminta untuk merubah make-upnya.

"Xa Lo jangan protes terus,ini gue dah capek"

"Tau dah udah 3 jam Woi kita ngerias Lo,dan Lo seenak jidat bilang mau hapus"

Jika kalian mengira gadis tersebut adalah Lexa,maka selamat kalian benar.

Dan kedua orang yang sempat protes pada dirinya adalah Tasya dan Agatha.

Hari ini adalah hari dimana Lexa dan Marchel menikah.

Satu bulan yang lalu Marchel datang kerumahnya bersama orangtuanya untuk melamar Lexa.

Dan yang mengejutkan adalah ternyata orang tua Marchel dan orang tua Lexa ternyata sudah saling kenal.

"Gue tau kok"balas Lexa cuek

"Hi everyone,gimana nih pengantin wanitanya ud.."ucapannya terhenti saat melihat Lexa.

Cantik,anggun,dan tegas terlihat dalam dirinya.

"SUMPAH XA LO CANTIK BANGET GILA"teriaknya

"Lin kalo masuk itu ketuk pintu dulu"kata Tasya

Yap orang yang masuk tadi adalah Alin dan Olif.

"Hehehe peace"kata Alin sambil membentuk huruf V dengan jari telunjuk dan jari tengahnya.

"Xa Lo kenapa kok diem aja?"tanya Olif yang melihat Lexa sedang memikirkan sesuatu.

"Gue..gue gugup anjir"kata Lexa sedikit berteriak.

"Gak usah gugup ,Lo cantik kok, banget malah"puji Alin sambil mengacungkan jempolnya.

"Oke..yaudah yuk ke altar"ajak Lexa pada sahabatnya.

"Oke,sini gue bantuin angkat gaunnya"kata Agatha lalu mengangkat gaun bagian bawah Lexa.

Queen of Mafia{Terbit}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang