BAB 26

9.9K 805 12
                                    

Happy reading...
Awas typo bertebaran...
Jangan lupa vote dan komen...
........................................................................

Sedangkan di sisi Lexa,kini dia hanya mengumpat karna dari tadi merasakan panas di telinganya.

"Sialan siapa sih yang berani ngomongin gue"umpatnya

"Awas aja kalo ketahuan gosipin gue,gue golok Lo pada"lanjutnya dengan belati yang biasa ia bawa berada di genggamannya.
.


.
.

Kini pesawat Lexa telah mendarat di bandara Soekarno-Hatta.

Saat Lexa turun banyak pasang mata yang menatapnya,tak hanya pula bisik-bisik yang terdengar.

'siapa tuh bening amat?'

'iya bodynya bagus banget'

'beruntung banget gue,niat mau jemput nyokap,eh malah ketemu bidadari'

Namun Lexa tetaplah Lexa selalu acuh pada semua hal.

Hingga satu perkataan yang membuatnya marah.

'dasar jalang,palingan juga hasil dari ngelayanin om-om'

Delapan kata tersebut berhasil memancing emosi Lexa,namun dirinya berusaha untuk tetap tenang.

Kaki jenjang Lexa berjalan kearah orang yang mengatainya jalang tadi.

Dan terlihatlah seorang perempuan yang berpakaian seperti jalang.

'jalang kok teriak jalang'batin Lexa.

"Lo ngomong apa barusan?"tanya Lexa dengan nada datar,dan jangan lupakan pula sorot mata yang tajam bak elang itu.

"Lo itu jalang"kata perempuan tadi

"Heh, maaf saja nona tapi siapa saya yang anda sebut sebagai jalang"ucap Lexa dengan formal.

"Ya Lo lah,siapa lagi" Lexa hanya menampilkan smirk lalu menatap datar perempuan tersebut.

"Claudia Khansa Orlando,Putri bungsu keluarga Orlando salah satu jalang termahal di L'X club yang selalu operasi agar tetap virgin,pernah melakukan seks dengan pacarnya dan mempunyai anak tapi digugurkan, menghabisi nyawa ibunya sendiri karna ketahuan melakukan seks dengan abang ayahnya sendiri, perusahaan ayahnya sendiri hampir bangkrut,jika bukan karena perusahaan L'E Company maka perusahaannya sudah bangkrut"kata Lexa dengan agak keras sehingga mengundang perhatian.

"Lo...Lo gak usah fitnah gue"bantah Claudia dengan nada takut.

"Buat apa gue fitnah Lo?gak guna juga"

"Gue bakal aduin ke bokap gue kalo Lo udah fitnah gue"

"Heh kita liat aja"kata Lexa lalu menelpon  Lucy.

"Putuskan kerjasama dengan perusahaan Orlando company"

'.....'

"Bilang kepadanya bahwa anaknya telah menghina CEO L'E Company"

'.......'

Queen of Mafia{Terbit}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang