IDGHAM BILAGUNNAH

Part 13

Bismillahirrahmanirrahim

JANGAN BACA CERITA INI PADA WAKTU SHALAT DAN JAFIKAN AL QUR'AN SENAGAI BACAAN UTAMA!!!

Jangan lupa tinggalkan jejaknya readers

Author sangat mengharapkan vote and coment dari para readers terhormat

***

Pagi ini Aqila pergi ke sekolah bersama uda buyung. Tapi dia berhenti di depan sebuah ATM, sedikit jauh dari sekolahnya, tapi bisalah kalau dengan jalan kaki.

Uang bulanan aqila emang udah habis. Selama menikah aqila masih tetap memakai uang ummi sama abi. Karena rey emang nggak menafkahinya. Rey lebih memilih untuk menafkahi ulfa dengan membelikan semua yang ulfa mau.

Tak lama berada di tempat ini aqila langsung menuju sekolahnya dengan mengayunkan kakinya gontai tak lupa dengan senyuman manis di wajahnya. Ya, walaupun banyak masalah tapi aqila juga harus tetap tersenyum karena hakikatnya waktu kita kecil kita selalu tersenyum tanpa beban tapi waktu kita dewasa kita tersenyum hanya untuk menutupi beban.Selain itu senyum kan juga ibadah.

Tanpa aqila sadari ada sebuah mobil yang sepertinya berniat ingin menyerempet aqila dari belakang dengan kelajuan tingkat tingginya tapi secepat mungkin juga ada sebuah motor gede yang menghalangi mobil itu. Ketika sisi mobil ingin menyentuh aqila, moge ini lebih dahulu menyambut mobil itu. Jadi yang ketabrak bukan aqila tapi motor itu

" Astaghfirullahaladzim" kaget aqila sekaget kagetnya.

Aqila kalau udah kayak gini bawaannya pengen nangis aja. Aqila melihat mobil jahat itu langsung beranjak pergi secepat mungkin dari sana. Setelah itu aqila berjongkok memperhatikan pengendara motor yang membantu menyelamatkan nyawanya.

" rey!!??" kaget aqila. Ternyata orang yang dititipkan Allah untuk menyelamatkannya itu adalah rey.

" aqila melihat tak ada goresan apapun di tubuh rey, tapi rey hanya tergelatak lemas di jalan itu dengan mata terpejam. Kemudian aqila langsung mengangkat kepala rey dan meletakkan kepala kekasih halalnya itu dipahanya

" hiks hiks rey Bangun pliss... Aku mohon rey bangun buat aku. Masih banyak rencana yang belum kita lakuin bareng rey. Hiks kamu belum tobat rey. Hiks bangun rey. Aku sayang banget sama kamu rey. Hiks hiks aku nggak mau kehilangan kamu. Rey pliss hiks hiks. Ya Allah bantuin aqila Ya Allah . Duh... Ini gimana hiks hiks rey bangun.... Hiks hiks TOL-"

"ba!! Hahahahahah" teriakan aqila terhenti karena suara rey

" Astaghfirullahaladzim rey. Kamu ngerjain aku?" kesal aqila

" haha iya. Gue mau tau aja lo peduli nggak sama gue?"

" ih.. Apaansii!! Bikin orang panik aja!" kesal aqila lagi sambil mendorong badan rey tapi rey tak beranjak barang satu mili meter pun, ia masih setia tidur di paha istrinya itu

" aduh... Kacian jangan nangis lagi dong" canda rey sambil menghapus air mata aqila

" kamu jahat!!" pernyataan aqila nggak ditanggapi oleh rey tapi rey menatap mata indah milik aqila selama mungkin

" makasih ya qil udah sayang sama gue"

" apaansih!! Si-siapa juga yang sayang sama kamu!?"

" serius nih nggak sayang?? Itu tadi ngomongnya apa ya? Aku sayang banget sama kamu rey" goda rey sambil menirukan gaya bicara aqila tadi.