menyelidiki Professor Remus Lupin!

108 8 0
                                    

Lanjutan nya~~

"Apa yang Colin lakukan seperti itu?" Ucapku heran. Aku berjalan mendekati Colin.

"Hai, Colin! What are you doing here? Kamu mengintip siapa?" Ucapku memegang pundak Colin.

"Ha.. eh.. Alya, aku tidak mengintip siapapun." Ucap Colin meragukan ku.

"Jangan berbohong padaku." Ucapku sambil menunjuk muka Colin.

"Aku disini sedang mengintip Prof. Remus Lupin." Ucap Colin sambil kembali mengintip.

"Wait, untuk apa kamu mengintip Prof Remus?" Tanyaku sambil ikut mengintip.

"Kau tau aku ingin membuktikan kalau Professor Remus Lupin seorang manusia serigala." Ucapnya.

"Colin? Apa manusia serigala benar² ada?" Tanyaku ke Colin.

"Entahlah, saat ini aku masih menyelidiki." Jawab Colin. Saat sibuk dengan mengintip Prof Remus Lupin ada seseorang yang mengejutkan kita berdua.

"Apa yang kalian berdua lakukan?" Kata orang tersebut. Lantas aku dan Colin langsung membalikkan badan. Ternyata Professor Snape yang mengejutkan kita.

"Emm.. profesor Snape." Ucap Colin sambil gelagapan.

"Kami sedang bermain petak umpet." Ucapku sambil senyum kecut.

"Petak umpet? Kalian sudah besar bermain petak umpet?" Tanya Professor Snape.

"Ya walau sudah besar apa salahnya bermain." Ucapku sambil menggaruk kepalaku yang tidak gatal.

"Maaf Professor kami pergi dulu." Kata Colin sambil menarik tanganku mengajak pergi. Aku berfikir apa benar Professor Remus adalah manusia serigala. Jika ingin mendapat jawaban aku harus ke perpustakaan.

"Colin, lebih baik kita ke perpustakaan untuk mencari tau apa manusia serigala benar² ada." Ucapku sambil melihat kearah Colin.

"Sejak kapan kamu ingin mencari tau hal ini?" Tanya Colin.

"Ya penarasan aja sih. Mau gak ke perpustakaan." Tanyaku.

"Baiklah."

Kami ke perpustakaan untuk mencari tau kebenaran saat sampai di perpustakaan aku dan Colin langsung mencari buku tentang manusia serigala. Setelah berjam-jam aku akhirnya menemukan ada beberapa hal tentang manusia serigala.

"Colin! Aku menemukan sesuatu!" Ucapku memanggil Colin.

"Lihat ini, dahulu ternyata ada manusia serigala yang bernama Fenrir Greyback." Lanjutku.

"Sudahku duga, pasti Professor Remus Lupin digigit oleh mahkluk ini." Ucap Colin sambil mengerutkan kening.

"Bisa jadi sih, tapi denger denger manusia serigala bisa berubah wujud kapanpun." Ucapku sambil menatap Colin dengan wajah serius.

"Bagaiman nanti malam kita mengikuti Prof Remus Lupin kemanapun dia pergi?" Sahut Colin.

"What? No no no aku gak mau! Kamu tau kan kalau malam hari si penjaga menjengkelkan dengan kucingnya selalu menyukai segala kesempatan untuk menghukum siapapun yang dia temui." Ucapku menolak.

"Tapi.. aku juga penasaran dengan hal ini ahhrrkk menyebalkan." Lanjutku.

"Jadi bagaimana?" Tanya Colin.

"Ahh gini aja kalau kita mau menyelidiki hal ini kita gak usah kembali ke asrama saat makan malam sudah selesai. Setelah itu kita bersembunyi saja didalam kamar mandi" Ide itu dengan mudahnya meluncur ke kepalaku.

"Boleh juga, okay kalau begitu." Sahut Colin.

~malam tiba. Saat makan malam telah usai. Seperti kesepakatan tadi siang aku dan Colin bersembunyi di dalam kamar mandi. Kita membawa tongkat sihir dan lampu lentera untuk penerangan dan keselamatan.

Gryffindor women and Slytherin men [End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang