Day : 40

645 48 2
                                    

---

Apartemen Sulhye

Sinar matahari pagi menyinari kamar Sulhye yg gelap, perlahan ia membuka matanya yg membengkak karena semalaman menangis. Bahkan Sulhye menolak untuk menjumpai Jihyo maupun Jungkook, Jungkook yg terus khawatir padanya dari semalam terus menunggu Sulhye agar keluar dari kamarnya.

Ketika Sulhye membuka pintu kamarnya, ia terkejut karena Jungkook sudah berada didepan pintu kamarnya sambil tertidur. Sulhye-pun menghampiri Jungkook yg sedang tertidur pulas itu, ia-pun mengusap pelan pipi Jungkook sampai Jungkook terbangun.

"Hye...? Kau keluar juga akhirnya..."

Sulhye mengangguk dan menatap tangan Jungkook yg lecet, "kau kenapa?".

"Oh? Ini? Hanya goresan kecil"

"Apa kau berkelahi lagi? Dengan siapa Koo?"

Jungkook menenangkan Sulhye dengan cara memeluknya, ia mengusap rambut halus Sulhye sambil berbisik, "aku tidak berkelahi...aku hanya melampiaskan amarahku pada tembok yg tidak bersalah".

"Kenapa kau marah? Apa terjadi sesuatu?"

"Bukan apa apa, hanya hal kecil dengan Appa"

"Apa kalian berkelahi lagi? Aku tidak ingin Appamu menyakitimu Koo"

Jungkook menghela nafasnya, ia mencium kening Sulhye, "kami tidak berkelahi seperti dulu Hye, hanya saja argumen kecil yg membuatku emosi hingga tembok yg menjadi korbannya".

"Tapi...jangan sampai kau melukai dirimu sendiri"

"Maaf, aku tidak akan melakukannya lagi"

"Kau pasti lelah tidur diatas lantai Koo, tidurlah sebentar dikamarku selagi aku menyiapkan sarapan," ucapnya yg diangguki oleh Jungkook.

.

.

.

.

"Kau boleh saja jika ingin marah pada Jungkook atau Wonwoo, tetapi jangan sampai kau tidak ingin bertemu denganku juga Hye," rengek Jihyo yg ikut membantu Sulhye.

"Maaf Hyo, aku hanya butuh waktu sendiri untuk menyelesaikan masalahku"

Jihyo meletakkan pisau itu ke atas meja, ia menatap mata Sulhye tajam, "masalahmu itu adalah masalahku juga Hye, jangan biarkan masalah itu membesar jika kau tidak memberi taukannya padaku".

"Tapi masalah ini tidak bisa ku beritaukan padamu Hyo, ini masalah yg harus kuurus sendiri"

"Baiklah, tapi jika kau benar benar membutuhkan sesuatu atau ingin mengatakan sesuatu, beri tau aku duluan Hye"

Sulhye tersenyum lalu mencubit pipi Jihyo, "tentu saja Jihyo-ya, kaulah orang pertama yg akan tau semua permasalahanku".

"Kemarin Wonwoo datang..."

"Oh benar, sudah beberapa hari dia tidak mengabarimu, apa kabarnya Hye?"

"Dia baik baik saja, sama seperti dia yg kemarin kemarin"

"Apa ada sesuatu yg ia katakan padamu Hye? Karena tiba tiba raut wajahmu berubah," tanya Jihyo, lalu Sulhye menghela nafasnya.

"Baiklah, aku akan memberi taukannya padamu"

"Wonwoo memberitauku jika ia menyukaiku, bahkan gelang ini, awalnya kupikir pemberian Oppa ternyata pemberiannya. Memang ia tidak mendesakku, tapi rasanya aku sedang berada diujung jurang, karena akhir akhir ini aku ingin memutuskan untuk kembali pada Jungkook...namun, tiba tiba Wonwoo-"

50 Days Falling For My Boss, JJKTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang