---
(Kau seperti nafas untukku, saat kau pergi aku bisa kehilangan diriku)
---
Jeon Interprises
Selama ia melakukan rapat dengan beberapa perusahaan, senyum diwajahnya tidak bisa hilang. Semua pegawai dikantornya bingung karena sifat Jungkook yg tiba tiba berubah, bahkan Namjoon-pun bingung sekaligus senang melihat Jungkook yg sekarang.
Tok-
"Kook? Apa kau sibuk?"
Ia segera menutup map didepannya sambil tersenyum, "tidak Hyung, ada apa?".
"Akhir akhir ini kau sering tersenyum dan tertawa saat memandangi ponselmu, apa ada sesuatu yg membuatmu bahagia?"
"Sulhye..."
"Oh ya, aku sudah lama tidak mendengar kabarnya, dia baik baik saja kan?"
Ia menunduk lalu menatap foto Sulhye diponselnya, "dia...baik, mulai saat ini aku akan terus menemaninya Hyung".
"Baguslah jika kalian sudah memperbaiki persahabatan kalian, salamkan aku padanya, ya? Katakan padanya, aku rindu makan Ttaekbokki dengannya diGwangjang"
Jungkook mengangguk lalu tersenyum, "tentu Hyung, aku akan bertemu dengannya nanti siang".
Namjoon mengangguk lalu berjalan ke arah pintu, "dan Jungkook, carilah sekretaris lagi, aku kasihan melihatmu sibuk sendirian".
"Aku ingin menunggu Sulhye saja Hyung, aku masih bisa menangung ini sendiri"
"Baiklah tuan Jeon"
Ia tertawa dan menunjukkan gigi kelincinya, "hahaha...oke tuan Kim".
Setelah Namjoon pergi, ia memandangi lagi ponselnya yg menunjukkan foto Silhye. Ia usap layar ponsel itu sambil meneteskan air mata, ia merasa dirinya sudah rapuh jika disangkutkan dengan masalah Sulhye.
"Dia sedang apa ya? Apa kemarin terapinya lancar?"
Ia menekan nomor Sulhye diponselnya dan menunggu Sulhye untuk menjawabnya, "halo?".
"Jimin Hyung? Kemana Sulhye?"
"Dia sedang terapi, satu jam lagi selesai, ada apa?"
"Aku hanya ingin mendengar suaranya, moodku langsung berubah saat mendengar suaramu Hyung"
"Ya! Kenapa denganku?! Kau tidak rindu dengan Hyungmu ini?!"
"Tidak," ucapnya kemudian mematikan sambungan telepon.
Ia membanting ponselnya ke depan komputer, tiba tiba senyum dibibirnya memudar, seharusnya ia bisa mengobrol lama dengan Sulhye. Tapi ia harus menerima keadaan bahwa Sulhye sedang sakit, air matanya turun lagi dengan pelan.
"Haha..kenapa aku menjadi selemah ini?"
.
.
.
.
Sulhye Side
Baru saja ia sampai dikamarnya, ia sudah merasakan aura yg berbeda dari Kakaknya, semenjak ia bergidik ngeri pada Jimin yg sedang menatap layar ponselnya.
"K-kenapa Oppa memegang ponsel Hye? O-Oppa tidak macam macam kan?," paniknya saat menyambar ponselnya ditangan Jimin.
"Kenapa memang? Kau menyembunyikan apa dari Oppa?"
KAMU SEDANG MEMBACA
50 Days Falling For My Boss, JJK
Fanfiction[COMPLETED] "Dalam 50 hari, akan kubuat kau jatuh cinta padaku Jeon Jungkook" "Dasar aneh" Park Sulhye, wanita berumur 24 tahun yg lahir diBusan, wanita cantik yg memiliki badan dan tinggi ideal. Ia bekerja diJeon Interprises, perusahaan terbesar di...