Day : 4

1.1K 89 0
                                    

---

(All you need to do is fighting)

---

Cafe

Dari tadi Jihyo hanya melirik mencari keberadaan wanita yg membuat janji dengannya, dan lagi, Seoul dibasahi dengan air hujan. Pemandangan yg Jihyo senangi saat hujan adalah banyaknya payung yg meneduhi semua orang yg terkena hujan, dan melihat Sulhye yg senang beramin hujan sewaktu kecil.

"Jihyo-ssi!," teriaknya dari sebrang dan mendapat lambaian semangat dari Jihyo.

Sulhye mengeringkan rambutnya dulu sebelum masuk ke dalam cafe, wajah manis Sulhye sangat basah terkena air hujan.

"Kau ini! Kenapa tidak menggunakan payung?!"

"Maaf...maaf, aku buru buru, aku takut telat bertemu denganmu Hyo, kau sudah memesan?"

Jihyo mengangguk pelan, "sudah, kau mau kupesankan apa Sulhye-ssi? Vanilla Latte?".

"Kau sangat tau favoritku Jihyo-ssi"

"Tunggulah disini, aku pesankan dulu"

.

.

.

.

Satu Vanilla Latte, satu Flat White, dan sepotong Apple Pie sudah tersedia didepan mereka, Sulhye memulai dengan menghirup lattenya.

"Jadi Hye, apa yg ingin kau bicarakan?"

Sulhye meminum latte panasnya terburu buru sampai bibir dan lidahnya terbakar, Jihyo langsung meminta air mineral untuk sahabatnya itu.

"Astaga Park Sulhye, kau harus pelan pelan dan hati hati tau!," sinis Jihyo sambil mengelap bibir Sulhye seperti anak kecil.

"Maaf Eomma Jihyo"

"Kalau begitu jangan diulangi ya nak," canda tawa dan suara hujan mengiringi hari hari Jihyo dan Sulhye.

---

"Jadi Hye, apa yg mau kau ceritakan?"

Sejenak, Sulhye tertunduk menatap gelasnya yg setengah kosong, "ada apa? Apa ada masalah dengan Jungkook dikantor?".

"Ya.."

"Kemarin aku melakukannya lagi Hyo"

"Apa? Apa yg kau lakukan," desaknya.

"Aku menyatakan perasaanku lagi pada Jungkook"

"Lalu?"

"Ternyata kekasihnya mendengar hal itu," lirih Sulhye.

"Kekasih?! Jadi dia sudah memiliki kekasih?!," pekik Jihyo yg membuat seisi cafe menoleh ke arah mereka.

"Sst...pelankan suaramu Hyo"

"Maaf, aku tidak tau jika dia memiliki kekasih. Sahabat macam apa yg tidak memberi tauku tentang kekasihnya, jadi bagaimana kau meluruskan hal itu Hye?"

Flashback

"Apa?!"

Saat Eunha hendak pergi meninggalkan mereka, Sulhye sudah lebih dulu menarik lengannya.

"Maaf, boleh aku berbicara denganmu?," tawar Sulhye dan hanya mendapat anggukan dari Eunha.

.

.

.

.

"Maaf, aku minta maaf, aku tidak tau jika Jungkook Sajangnim memiliki kekasih," bohongnya.

50 Days Falling For My Boss, JJKTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang