Day : 47

647 51 3
                                    

---

Selesai dengan aktivitasnya dipagi hari, Sulhye menyempatkan duduk dimeja bekerjanya sambil menulis sesuatu. Sambil sesekali melirik jendela didepannya, Sulhye nampak tersenyum saat selesai menulis.

Ia mengangkat secarik kertas dengan tinta hitam yg bersinar jika didekatkan dengan sinar matahari, Sulhye membaca ulang kertas yg ia tulis itu.

---

Untuk Jeon Jungkook,

Koo...sekarang aku tau yg sebenarnya, aku tau jika kau pergi untuk wajib militer dan aku tau alasannya. Kau tidak perlu khawatir, aku akan menunggu sampai kau selesai dengan wajib militermu Koo.

Aku tidak perduli harus 2 atau puluhan tahun lagi, aku akan tetap menunggumu. Aku memilih untuk bersamamu Koo, aku tidak akan menyerah dengan pilihanku.

Jika rindu kau padaku, kau bisa simpan foto ini. Aku akan mendatangi mimpimu Koo, dan jawablah surat ini jika kau sudah membacanya.

Love,              

Jeon Sulhye.      

---

Sulhye mengambil satu foto dirinya dan Jungkook lalu menyelipkannya diamplop surat tadi, merasa semuanya sudah selesai, Sulhye mengganti pakaian santainya dengan kemeja shivon putih bergambar palm biru dan celana jeans biru pucat.

Sulhye meraih amplop itu dan memasukkannya ke dalam tas kecil berwarna navynya.

"Kau mau kemana sepagi ini Hye?"

"Kantor pos"

"Hahaha, sepertinya kau sangat rindu pada Jungkook dan tidak bisa menahannya lagi"

"Ha-ha, lucu sekali Jihyo, tapi aku tidak punya waktu untuk berbincang denganmu. Aku pergi dulu," teriaknya sambil membanting pintu dengan kencang.

.

.

.

.

Kantor Pos Seoul

Sesampainya disana, Sulhye sempat bertemu dengan Ibu Jungkook yg kebetulan ikut mengirim surat untuk Jungkook. Sekarang mereka sedang duduk dicafe yg terletak disebelah kantor pos itu.

"Apa kabarmu Hye? Sudah lama sekali"

"Sulhye baik Eomonni"

Wajah Ibu Jungkook menjadi murung saat melihat Sulhye menatap cangkir kopinya, "maaf Eomonni belum sempat mengabarimu soal Jungkook".

"Ah? Jangan merasa bersalah, aku tak apa Eomonni. Lagi pula, Sulhye tau alasan mengapa Jungkook tidak mengatakannya padaku"

"Jangan bersedih Hye, Jungkook pasti pulang, ia akan pulang," ucapnya sambil menggengam kedua tangan Sulhye.

"Terima kasih Eomonni, sepertinya kita akan sering bertemu disini"

Gelak tawa mewarnai kesedihan mereka, Sulhye yg sempat khawatir bahwa suratnya tidak akan sampai, sekarang ia merasa yakin dan percaya jika Jungkook akan menerimanya.

.

.

.

.

Bip-

"Halo? Jihyo?"

"Hye, datanglah ke bar x, aku tunggu"

50 Days Falling For My Boss, JJKTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang