3 Tahun kemudian
Ji Hyo baru saja pulang magang dari salah satu sekolah menengah pertama di California, dia magang sebagai staff di sekolah tersebut. Tidak banyak yang dia lakukan setelah lulus dari gelar magisternya tahun lalu.
Ji Hyo telah menyelesaikan study magisternya dengan hasil yang sangat baik, namun dia masih enggan kembali ke Korea.Meskipun waktu telah berlalu cukup lama, hati dan pikirannya masih terpaut pada satu orang.
"Excuse me, Miss Ji Hyo?"
Seseorang meneriaki Ji Hyo dari belakang dan berlari menghampiri Ji Hyo.
"Ohh Seok Jin shi, ada apa?" Tanya Ji Hyo, rupanya Jin yang memanggil Ji Hyo.Semenjak di California, Jin memang juga berada disana menyelesaikan gelar masternya dibidang hukum.
Namun tak ada lagi perasaan canggung diantara mereka, Jin menganggap Ji Hyo sebagai adiknya yang cerdas. Dan Ji Hyo menganggap Jin sebagai kakaknya selama tinggal dinegara orang ini."Kamu akan kembali ke apartment? Hari masih terang, ikutlah denganku dan teman teman ke Cafe".
Jin mengajak Ji Hyo untuk pergi keluar, selama tinggal disini Ji Hyo tak pernah mengunjungi tempat lain.
Hanya kampusnya, tempat magang dan apartmentnya.
Saat Ji Hyo akan berpikir untuk kembali ke Jeju, tidak ada salahnya dia berkeliling negara ini sebelum kembali.
"Baiklah, aku akan ikut denganmu. Tapi apa itu teman teman Koreamu?"
"Hmm.. tentu saja itu teman teman Korea ku, mereka juga berkuliah di sekitar sini".Akhirnya Jin dan Ji Hyo pergi ke sebuah cafe yang berjarak 3 km dari kampus mereka.
"Carilah dulu tempatnya, aku akan memesan kopi". Jin meminta Ji Hyo.
Ji Hyo mengangguk dan menghampiri sebuah meja kosong yang bisa menampung sekitar 6 orang.Ji Hyo duduk seorang diri saat menunggu Jin memesan minuman, Ji Hyo melihat keluar jendela cafe itu yang langsung menghadap ke jalan.
Banyak pedestrian / pejalan kaki yang lalu lalang sore itu. Namun ada satu orang yang mencuri perhatiannya, seorang pria dengan hoodie dan ranselnya, wajahnya terlihat tidak asing.
Pria itu hendak menyebrang dari ujung jalan bersama pejalan kaki lain.
"Jeon Jung Kook".
Tanpa sadar, Ji Hyo melafalkan nama Jungkook saat melihat pria itu.Pria itu mulai menyebrang dan semakin dekat ke arah cafe, Ji Hyo yakin betul itu adalah Jung Kook, mata besar rusa nya terlihat dengan jelas.
Wajah oriental yang sangat kontras diantara pria pria America.Mata Ji Hyo semakin membulat seiring langkah pria itu menyebrang.
Ji Hyo menampar wajahnya sekali, untuk menyadarkan dirinya sedang tidak berkhayal.
"Apa yang kamu lakukan?"
Jin terkejut saat menghampiri Ji Hyo yang telah menampar wajahnya sendiri. Sampai pipinya memerah.
Seketika Ji Hyo menyadari, ini semua nyata bukan khayalan.
Ji Hyo berlari keluar cafe dan mencari pria yang ia kira adalah Jungkook, namun pria itu sudah menghilang.
Ji Hyo menghela nafas melihat sekitarnya, pria itu benar benar sudah tidak ada.Ji Hyo kembali ke dalam dan menghampiri Jin.
"Ada apa? Apa kamu melihat seseorang?"
Ji Hyo menggelengkan kepalanya.
"Mungkin aku salah lihat".
Tidak lama kemudian teman teman Jin berdatangan dan memenuhi kursi yang kosong.
Ji Hyo tak banyak bicara, dia masih memikirkan kejadian yang dia tak percaya.
Dia baru saja melihat JK, di California.
Dia pasti sudah gila.
Baginya 3 tahun tidak cukup untuk melupakan kenangannya bersama Jungkook.Malam harinya, Ji Hyo berusaha keras untuk menutup matanya, namun kedua mata itu tak mau terpejam.
Seolah sengaja membuat Ji Hyo terjaga dan terus memikirkan Jungkook.
Ji Hyo menyalakan laptopnya dan membuka beberapa situs Korean Entertainment.
Dia tersenyum saat melihat foto Kim Tae Hyung yang menjadi berita utama di dunia K-Drama, Taehyung melebarkan sayapnya didunia akting.
Dia juga menemukan foto Jimin disalah satu halaman web, berisi tentang latar belakang dirinya sebagai seorang penyanyi dan penari.Ji Hyo tersenyum sumringah melihat teman temannya yang mewujudkan cita cita mereka.
Lalu Ji Hyo menemukan video yang trending disana, karena penasaran Ji Hyo memutar video itu."Euphoriaaa...." 🎵🎵
Musik dan suara nya terdengar tak asing di telinga Ji Hyo, dan benar saja, video yang sedang Ji Hyo putar adalah video konser JK di Jepang beberapa waktu lalu.
Tak sadar Ji Hyo meneteskan air matanya, dengan sigap dia menyeka air matanya dan tertawa sendiri.
"Haha.. Jungkook ah, aku sudah yakin kamu akan menjadi besar. Dan kamu berhasil".
Bukannya berhenti menangis, justru air mata Ji Hyo semakin tak terbendung melihat penonton diacara konser tersebut.Mungkin ratusan,tidak ribuan, tidak puluhan ribu orang berkumpul di stadion untuk menyaksikan konser Jungkook.
3 Tahun lalu di Busan
Saat JK tak bisa menemukan Ji Hyo di bandara, JK kembali ke rumah dengan tangan dan harapan yang hampa.
Ayahnya baru menyadari anaknya sedang berusaha menyelesaikan masalahnya sendiri, dan dia tak ingin menambah beban anaknya.
"Jungkook ah, ayah tidak akan memaksamu kuliah di LA. Itu keputusanmu, lagipula kuliah lanjutanmu hanya berlangsung 1 tahun. Itu hanya sebentar, mungkin kamu bisa melanjutkannya disini saja".
Jelas ayahnya saat mereka berkumpul diruang keluarga malam harinya.
"Bagaimana menurutmu nak?"
Tanya Ibu JK, namun JK hanya diam saja. Pandangannya masih kosong dan tak tau harus berkata apa."Aku... Mungkin aku akan tetap ke LA, ayah. Meskipun aku telah selesai kuliah, aku akan tetap disana untuk belajar".
"Apa kamu yakin? Apa ini yang benar benar kamu inginkan?"
Tanya ayahnya memastikan perkataan JK.
"Aku yakin untuk kuliah di LA, tapi aku tidak yakin apakah ini yang aku inginkan".
JK menjawab sambil memandangi wajah ibunya, JK merasa lebih tenang. Dia tak mampu lagi menangisi kepergian Ji Hyo.Singkat cerita, JK menyelesaikan kuliahnya di LA selama 1 tahun dan mulai menulis lagu dan menyanyikannya, dia menjadi sangat terkenal di Korea meskipun dia tidak menetap 100% disana.
JK dan Yoongi masih menetap di LA hingga sekarang, dan JK sesekali melakukan konser di Jepang, China, dan beberapa negara Asia lain.
Jungkook sekarang sedang berada dipuncak popularitasnya.Ji Hyo tak sengaja membaca profil JK di sebuah website dan melihat JK merupakan lulusan magister di Los Angeles, Ji Hyo menampar wajahnya lagi. Seperti yang dia lakukan di cafe tadi sore.
"Plakkk".
"Jadi itu benar Jungkook, yang aku lihat di depan cafe".
Ji Hyo berbicara sendiri, dia menyadari dia benar benar melihat di sana.
Pantas saja. Akhirnya dia bisa tidur dengan lelap malam itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
"Bedroom Agreement" JJK x PJY (Lengkap ✅)
FanfictionFan Fiction Jeon Jung Kook x Park Ji Hyo. Jeon Jung Kook, mahasiswa baru di K University. Laki-laki tampan dan digemari banyak perempuan. Selain tampan dia juga cerdas dan menawan, selama kuliah dia tinggal di asrama yang disediakan oleh kampus. Jun...