Asahi, Jaehyuk, Yoshi dan Hyunsuk sudah pulang dari rumah Jihoon.Sepasang kekasih itu sudah berbaring di kasur tidur sambil berhadapan dengan jarak yang begitu dekat. Tangan Jihoon melingkar erat di pinggang Junkyu, tidak memberikan lelaki itu jarak bagi tubuh keduanya. Tangan Junkyu berada di pipi Jihoon, mengelus pipi itu pelan. Entah perasaan Junkyu saja, atau Jihoon memang terlihat gelisah.
Mungkin saja karena terlalu banyak yang dilalui Jihoon hari ini, pertemuan dengan ayahnya setelah sekian lama, dan juga teman-temannya, bukan malah menghibur Jihoon tapi menambah beban pikiran Jihoon.
"Tangan kamu hangat" ujar Jihoon lirih. Matanya memejam merasakan hangatnya telapak tangan Junkyu di pipinya.
"Jihoon~~" panggil Junkyu.
"Hmm?" Tanya Jihoon kemudian membuka matanya perlahan. Menatap ke dalam mata bulat Junkyu yang berkilau.
Junkyu hanya tersenyum kemudian menggeleng.
Jihoon menggeram gemas karena Junkyu mengerjainya, lelaki itu mendekat kemudian mengecup singkat bibir Junkyu.
"Jihoon~" panggil Junkyu lagi.
"Iya sayang~" jawab Jihoon yang tangannya kini beralih mengelus punggung kekasihnya.
"Kamu jangan marah sama Asahi ya~ dia emang pendiem, tapi sekalinya ngomong emang berbisa kayak ular" ujar Junkyu dengan tangan yang masih setia mengelus pipi Jihoon.
Jihoon terkekeh dengan perumpamaan Junkyu, "Iya, aku paham kok. Dia pasti khawatir kamu teriak kayak tadi. Pasti ngiranya aku kasarin kamu" jawab Jihoon.
Junkyu menggeleng, "Sahi ternyata udah pernah ngelakuin 'itu' sama Jaehyuk" ujar Junkyu semakin berbisik. Tapi tentu saja dapat didengar jelas oleh Jihoon.
Mata sipit Jihoon membulat mendengar ucapan Junkyu, ternyata JaeSahi sangat diam-diam meghanyutkan.
"Asahi baru jujur tadi. Mereka ngelakuin nya sekali belum lama ini. Asahi marah soalnya dia tahu rasa sakitnya kayak gimana. Dia aja bilang kapok gak mau cobain lagi" jelas Junkyu dengan bibir manyun.
"Kalau kamu? Kapok gak?" Goda Jihoon.
Junkyu menggeleng polos, "Kalau Jihoon suka, Junkyu juga suka. Udah gak terlalu sakit kayak tadi kok" ujar Junkyu bersemangat.
Jihoon tertawa gemas karena ucapan Junkyu, tangan lelaki itu berpindah dari punggung Junkyu ke rahang lelaki manis itu untuk menyatukan bibir keduanya. Suara decakan tak terhindarkan dari bibir yang saling mengecap rasa manis dari bibir pasangannya. Jihoon sedikit menegakkan tubuh nya membuat posisi Junkyu kini berubah menjadi telentang. Tangan Jihoon perlahan berpindah ke arah pinggang Junkyu dan meremas nya pelan dari luar kaos yang dikenakan Junkyu.
Tangan Junkyu terangkat sebelah menekan tengkuk Jihoon untuk memperdalam ciuman mereka.
Tautan bibir tersebut berakhir ketika Junkyu meremas bahu Jihoon untuk menyudahi tautan bibir keduanya.
Nafas keduanya terengah saling bersahutan. Jihoon itu mengusap sudut bibir Junkyu yang basah. Lelaki bermata sipit itu menatap kekasih nya yang tampak sangat cantik di temaram lampu tidur yang remang.
Jihoon mengecup kening Junkyu sayang, kemudian kembali ke posisi nya kembali berbaring menyamping menghadap Junkyu.
Junkyu menatap Jihoon dengan tatapan bingung, "Jihoon~ jangan ditahan!" Ujar Junkyu berbisik.
Jihoon berusaha keras membangun akal sehatnya. Lelaki itu kembali menarik Junkyu ke pelukan erat nya, membenamkan wajahnya di ceruk leher Junkyu.
"Gak Kyu~ aku tahu kamu masih kesakitan" ujar Jihoon yang tangannya kembali mengelus punggung Junkyu pelan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Bling Like You || Jihoon Junkyu(Jikyu)
FanfictionPark Jihoon dan Kim Junkyu tidak akan pernah tahu bagaimana takdir yang mempertemukan mereka hingga berada pada titik sebuah keputusan. Akankah semua berakhir bahagia? Yaoi! BxB! School Life Jihoon (dom) Junkyu (sub)