Straw Hat Band

8-Tembok yang tinggi

Kota louge town merupakan ibu kota dari prefektur east blue. Kota ini cukup besar, dan juga ramai. Terutama pada malam hari.

Karena jalanan yang besar, straw hat band bisa mengamen menetap di desa ini. Hal itu membuat banyak pejalan kaki berkerumunan di sekitat mereka.

Straw hat band? Iya nama ini baru saja muncul saat usopp bergabung dalam band ini. Mereka juga sudah memiliki logo sendiri yang usopp lukis. (karena punya luffy buat bahkan tidak layak di pandang.)

"Huff akhirnya selesai juga." Ujar usopp kelelahan karena sudah mengamen dari jam 4 sore tadi.

"Baguuus, dengan mengamen begini kita mendapatkan lebih banyak uang. Bahkan hati ini sampai 900 ribu berry." Ucap nami bersemangat sambil menghitung uang di tangannya.

"Bagaimana kalau kita makan dulu sekarang. Aku lapar. Sekalian minum sake untuk merayakan keberhasilan kita." Tawar zoro yang juga sudah kelelahan.(note: umur zoro di sini udah 20 tahun, jadi udah legal minum sake ya.)

Mereka semua pun berangkat mencari restoran, dan luffy tiba-tiba berkata, "oi usopp. Menurutmu bagaimana kalau kita buat lagu sendiri?"

                                    ☠

Dipinggiran kota east blue mereka menemukan sebuah restoran dengan nama baratie terpampang di pampletnya. Karena rasa lapar mereka tak berpikir panjang, dan langsung memasukinya.

Itu restoran yang lumayan besar, bahkan ada panggung untuk musik cafenya. Tiba-tiba di panggung muncul seorang pria berambut kuning, dengan bass di tangannya mulai bernyanyi,

🎸🎶"hai lady...
"You have such a nice body...
"You make me want too see you everyday."

"You like anggel fall from the sky...
"And, become too earth too be mine...
"Oooh lady. Please stay with me."

Lagu itu sontak membuat penonton terkagum-kagum. Tak terkecuali seseorang yang matanya terus bersinar. Lagunya pun di lanjutkan sampai reff.

"Mellorie...mellorine...
"I'm fall in love lady. Your beauty can burn my eyes."

"Mellorine...mellorine...
"I'm fall for you lady. So righ here please stay with me."

Lagunyapun di akhiri dengan genjrengan bass yang nyaring. Si penyanyi itupun pergi dari panggung meninggalkan penonton dengan wajah terkagum-kagum.(note: lirik lagu di atas hanya buatan author, sama seperti lagu usopp. Jadi nyanyi saja dengan nada masing-masing.)

"Oii sanji sifatmu yang sok keren itu membuatku mual tau." Ucap salah satu koki berbadan besar.

"Diamlah patty. Kau sama sekali tidak mengerti seni. Saat ini pasti banyak gadis-gadis yang berteriak 'aah sanji-sama. Seukii." Ujar orang yang barusan manggung tadi bertingkah aneh sambil memeluk dirinya sendiri.

"Ooi kau. Bergabunglah dengan bandku." Ucap seseorang sambil mendobrak pintu dapur.

"Oooi. Pelanggan tidak boleh sembarangan masuk dapur restoran loh." Ucap patty sambil memarahi luffy.

"Memang kenapa?" Tanya luffy polos.

"Kita harus menjaga higenisasi restoran supaya pelanggan nyaman." Ujar patty berusaha menjelaskan.

"Tenang saja aku bakal menjaga higensasi itu kok." Jawab luffy santai sambil menyongkel hidung, dan menggaruk pantatnya.

"HIGENISASI YANG BETUL. KAU BAHKAN GAK MENGERTI APA ITU." Ucap patty yang mulai marah.

"Daripada itu. Oi kau pirang alis keriting. Bergabunglah dengan bandku." Ujar luffy sambil menunjuk sanji.

"Namaku sanji. Aku menolak bergabung dengan band murahanmu." Ujar sanji.

"Chaa kalau begitu aku tolak penolakanmu." Ucap luffy santai sambil memasang wajah seperti orang bijak.

"MANA BISA KEK GITU. KALAU ATURAN ITU ADA AKU SUDAH MEMACARI SEMUA WANITA DI DUNIA INI." Jawab sanji marah kepada luffy.

"Kenapa kau gak terima saja sanji. Untuk meraih mimpimu." Ucap seorang dengan baju koki, dengan kumis kepang, dan satu tangannya yang sudah lumpuh.(note: disini di ceritain zeff tangannya yang lumpuh ya?)

"Diam kau pak tua. Biar aku yang urus ini." Ujar sanji kepada orang tadi.

Tiba-tiba terdengar suara drum, dan sorakan dari restoran yang membuat semua orang kaget. Ada apa ya?

                                     🥁

"Hoaam. Luffy pergi seenaknya lagi. Apa gak ada pelayan di sini ya." Tanya zoro dengan wajah mengantuk.

"Di sini ada musik cafe segala. Pasti restoran ini harganya mahal." Ujar nami sambil panik kehabisan banyak uang. Padahal mereka pergi ke pinggiran kota supaya harga makanannya lebih murah.

Dari pintu restoran muncul seseorang dengan topi fendora lebar, dan tatapan tajam. Kehadiran orang itu langsung mengubah atmosfer sekitar.

Orang itu adalah dracule mihawk, mantan drummer band terkenal yang bernama shichibukai. Namun ia kini sudah menjadi seorang produser musik. Banyak fansnya antusias karena kehadiran mihawk.

"Zoro. Aku juga mau melampaui seseorang." Sebuah ingatan datang kilas balik di kepala zoro.

"Dia sekarang jadi drummer anggota band terkenal, dan digadang-gadang sebagai drummer terhebat di dunia. Ayahku juga dulu di latih masuk band itu, tapi tidak terpilih karena dia. Karena itu aku ingin melampauinya."

Ingatan tentang masa lalu zoro itu membuat dia berdiri, dan menuju panggung musik yang membuat nami, dan usopp kaget melihatnya.

"Namanya adalah Dracule Mihawk." Ujar zoro dengan ingatannya bersamaan.

Zoro mamainkan drum yang ada di panggung musik baratie sontak membuat semua orang di retoran kaget melihatnya.

"Oi mihawk ayo mainkan drummu, dan lihat siapa yang lebih hebat." Ucap zoro dengan stik drum di mulutnya.

Mihawk hanya menanggapi santai, dan setelah zoro menyelesaikan acaranya. Mihawk mulai mengambil sendok teh, dan memukul meja makan, dan cangkir di depannya.

Walaupun hanya memukul benda biasa. Namun akurasi nada yang di munculkan mihawk sangat merdu, dan menyihir satu restoran.

Zoro juga tertegun melihat kehebatan mihawk. Dia sadar kalau dia harus melampaui dinding yang begitu tinggi.

Karena melihat mihawk yang menutup mulut zoro dengan bakatnya. Seluruh orang di restoran melempari zoro dengan makanan, dan apapun yang ada di sekitarnya.

Luffy yang kaget karena baru keluar dari dapur langsung membawa zoro keluar dari restoran, dan di sertai usopp.

Zoro menghentikan luffy, dan usopp di pintu masuk kemudian berteriak,"DRACULE MIHAWK. AKU PASTI AKAN MELAMPAUIMU SUATU SAAT NANTI."

Hal itu justru membuat sorakan pada zoro semakin membesar. Luffy, dan usopp pun langsung membawa zoro keluar.

Hari ini menjadi hari ketiga zoro menitihkan air matanya selama hidupnya. Luffy yang melihat itu membuat luffy berkata sesuatu dengan lembut,

"Kau pasti akan melampauinya." Ucap luffy sambil mengelus pundak zoro.

"WAAAH YABEE." Ucap usopp yang tiba-tiba terlihat panik. Yang membuat zoro, dan luffy melihat ke arahnya.

"Nami tadi tiba-tiba pergi waktu zoro sedang main drum, dan dia membawa semua uang hasil ngamen kita selama ini." Ujar usopp yang membuat zoro panik.

"Dasar kucing pencuri. Aku sudah tau hal itu sejak kau mengajak pencopet menjadi manager." Jawab zoro sambil menunjuk luffy.

"Mana mungkin nami begitu. Mungkin dia ada urusan mendadak. Mungkin nami belum terlalu jauh dari sini. Coba kalian kejar!" Ucap luffy yang selalu pofitif thinking.

"Laaah kau bagaimana?" Tanya usopp kepada luffy.

"Aku akan tetap di sini karena ada urusan. Kalau kalian udah nemuin nami. Tolong telpon ke restoran ini ya." Jawab luffy sambil melihat baratie.

"Aku akan membawa anggota baru saat kesana nanti." Ucap luffy dengan senyum lebarnya.