Five

3.9K 347 8
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

.
.
.

-🧸🦋-

"Lis makan kek,dari tadi bengong mulu lo"

Lisaa hanya dapat memandang makanan di depannya itu tanpa minat untuk menyantapnya.Sekarang,dirinya benar-benar tidak mood melakukan apapun berhubung hati dan pikirannya terus saja mencemaskan seseorang disana.

Yah,hari ini Jungkook kembali terbang menuju Jepang untuk melakukan misi bersama ayahnya.Lisaa tentu saja tidak membiarkan cowok itu pergi,namun Lisaa juga tidak ingin egois dan mengekang Jungkook untuk tetap disini dan mengabaikan tanggung jawabnya.

"Lis,emang kalau Jungkook ke Jepang itu pasti bakalan brantem yah?"

Lisaa menoleh pada Rose,"Hmm"Jawabnya.

"Udah gak usah khawatir,gua yakin Jungkook baik-baik aja!"Rose menepuk-nepuk pelan pundak Lisaa untuk memberi semangat pada gadis manis itu.

Tak lama,terdengar suara riuh bersamaan dengan banyaknya siswa-siswi yang berlarian keluar dari kantin menuju lapangan dengan tergesah.Karena penasaran,akhirnya Lisaa dan Rose memutuskan untuk ikut melihat apa yang sedang terjadi di lapangan.

Dan rahang Lisaa nyaris jatuh ke tanah menyaksikan perkelahian dihadapannya saat ini.Tidak,bukan perkelahian melainkan orang yang sedang berkelahi itu.Lisaa,mengenalnya bahkan sangat mengenal orang itu.

"Jung Jaehyun!"

Teriakan Lisaa menggema dengan nyaring hingga membuat suara riuh itu terhenti,termasuk perkelahian itu.Jaehyun menoleh kaget pada Lisaa yang sedang menatapnya tajam seperti akan memakannya hidup-hidup.

"Balik ga lo?"Bentak Lisaa,dirinya berjalan mendekat kearah Jaehyun lantas segera menarik telinga pria itu dan menyeretnya pergi dari area lapangan.

Semua mata memandang takjub pada Lisaa yang tanpa rasa takut menarik telinga seorang Jung Jaehyun yang sama berbahayanya dengan Jungkook.Apakah gadis itu sudah bosan hidup?dia punya berapa nyawa sebenarnya?.

"Rose,itu Lisaa kenal sama cowok bongsor itu?"Jennie menyikut pelan lengan Rose yang termenung menatap kepergian Lisaa dan Jaehyun.

Rose menggeleng pelan,"Gak tahu juga.Tapi kalau gak salah,cowok itu temennya Jungkook deh soalnya pass Lisaa brantem sama Jungkook 2 minggu yang lalu,tuh cowok ada.Dia yang bawa pistol"Jelas Rose yang dibalas anggukan dari Jennie.

"Eoh?Jisoo mana?"Tanya Rose saat menyadari ketidak hadiran temannya yang satu itu.

Jennie mengedikkan bahunya acuh,"Lagi simulasi bikin anak kali sama abang ganteng"

PACARTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang