Lika-liku kehidupan Lisaa dengan statusnya sebagai kekasih Mafia.
√S1-S2
‼️ Desclaimer :Cerita ini mengandung bahasa yang tidak baku dan kasar.Beberapa scene mengandung unsur 18+ , tidak disarankan untuk penderita Hemophobia.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
. . .
-🧸🦋-
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Mobil hitam yang sedang melaju dengan kecepatan tinggi itu mempercepat lajunya saat dirasa mobil serta beberapa motor yang mengikutinya juga semakin mempercepat laju nya hingga nyaris sejajar dengan mobil yang di kendarainya itu.
Seringaiyan maut yang mampu membuat siapa saja berjengit seram,terbit pada bibirnya kala melihat bahwa kurang 2 meter lagi mereka akan memasuki sebuah lorong kecil dimana ia dapat melakukan apapun yang ia inginkan.
Citt!
Brak!!
Decitan ban mobil yang tercipta akibat sang pemilik yang menginjak rem secara tiba-tiba itu terdengar begitu nyaring.Rombongan penguntit yang hanya berjarak kurang lebih 2,5 meter darinya tentu terkejut atas pemberentian secara tiba-tiba yang dilakukannya hingga membuat beberapa dari mereka saling bertabrakan satu sama lain.
Brak!
Bantingan pintu yang begitu kuat bersamaan dengan dua orang pria yang turun dari mobil sport hitam menggunakan pakaian yang senada itu membuat beberapa dari penguntit sedikit goyah meihat bagaimana kuatnya aura membunuh keduanya.
Tap tap tap
Langkah kaki yang semakin mendekat itu membuat semuanya memutuskan untuk turun lantas berdiri 5 meter dari tempat kedua Mafia Kejam yang kini menyeringai melihat rombongan mereka.
Jika dipikir menggunakan logika dan akal sehat maka sekilas orang-orang yang melihatnya akan langsung memberi tanggapan bahwa yang kalah adalah kedua anak muda berpakaian hitam lekat yang hanya bermodalkan masing-masing satu pistol revolver,yang sangat berbanding terbalik dengan kubu yang satunya dimana mereka tampak lebih dari 100 orang bersenjata lengkap.
"Gue nggak mau basa basi,jadi langsung aja keintinya maksud kalian apa ngacauin acara balap liar kami?nyari mati?"
Pertanyaan dari cowok berlesung pipi itu membuat salah satu dari banyaknya orang yang terdapat dalam kubu X maju satu langkah,menatap kedua cowok itu dengan remeh.
