Jika cerpen ini tidak sesuai dengan jalan lagu/makna lagunya, maaf kan Author
Author sudah berusaha buat untuk semirip mungkin dengan jalan lagunya
Meski ada sedikit adegan lain yang Author tambahkan agar terlihat jelas dengan makna lagunya
Cerita dari lagu ini adalah
"Menceritakan tentang seseorang yang tetap bangkit meski banyak rintangan dan masalah yang harus ia lalui"itu adalah cerita dari lagu tersebut dan Author buat cerita karangan
So, jangan dibawa serius dan enjoy guys
Happy reading^^
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
Pranngg
Suara pecahan piring yang dihempas kelantai sangat membuat telinga orang lain begitu terasa ngilu mendengarnya.
Seseorang dibalik selimut meringkuk ketakutan dan menangis dalam diam dan terus menerus mengigit bibirnya hingga mengeluarkan cairan merah yang terasa asin di lidahnya.
Orang berbaju biru bergradasi putih itu mencoba tidur dengan menutup telinga nya dengan guling yang ia peluk tetapi tetap saja ia tidak bisa tidur sejak tadi.
Suara teriakan, pecahan kaca, jeritan dan tamparan terdengar menjadi satu dalam rumah itu, tidak ada yang melerai sama sekali.
Anak tunggal dari kedua orang tua yang sedang berkelahi itu hanya bisa meringkuk dibalik selimut sambil menangis dalam diam, sedangkan pembantu dirumah itu yang melihat kejadian menyakitkan itu tidak mampu melerai karena terlalu takut dengan dua orang paruh baya yang kini diri mereka berdua diselubungi rasa amarah yang besar.
Pertengkaran antara suami istri itu masih saja berlanjut hingga tak lama kemudian suara suara itu kian menghilang dan hanya suasana sunyi yang terasa.
Matahari terbit dari ufuk timur menerangi seluruh alam yang ada di bumi, seorang pemuda keluar dari rumahnya dengan memakai pakaian berwarna favoritnya yaitu biru tua, biru muda yang bercampur dengan warna putih.
Dan tak lupa warna topinya yang serasi dengan pakaiannya dan juga skateboard kesayangannya yang selalu ia bawa kemana saja dan kapan saja.
Melangkahkan kaki menuju suatu tempat, pemuda itu sempat melakukan beberapa trik skateboard di jalanan beraspal itu.
Dan tak lama kemudian sampailah ia di suatu tempat yang biasanya untuk belajar atau biasa disebut sekolah membawa skateboard nya kedalam sekolah dan menaruhnya didalam laci meja belajarnya.
(Readersdream: lah, emang muat thor?
Author Ray: muat muatin aja u-u👌
Readersdream: ya gak bisa gitu lah Thor!
Author Ray: ya udah deh, mau tak gak kenapa bisa muat?
Readersdream: kenapa?
Author Ray: tanyakan saja pada pemuda bertopi biru itu dan yang maha kuasa u-u👌
Readersdream: author Ray!!!
Author Ray: hehe, nanti dulu ya ngamuk nya? Oke back to the story u-u👌
Readersdream:-_-)
Namun baru saja pemuda itu duduk di bangkunya pemuda itu langsung disiram dengan air toilet yang jelas jelas baunya sangat pekat di Indra penciuman orang lain.
Tapi saat disiram air toilet itu, apa yang dia lakukan? Yang dia lakukan hanya tersenyum dan mengangguk saja dan membersihkan sedikit kotoran yang menempel ditubuh nya.
Sedangkan tiga orang yang membully nya memandang aneh ke arah pemuda itu dan mengatakan "crazy boy!" Serunya dan meninggalkan pemuda biru itu lalu di ikuti oleh dua temannya dibelakang.
Banyak hal terjadi selama di sekolah, diperjalanan bahkan dirumah nya. Ya pemuda itu mengalami banyak hal seperti dibully, difitnah, tersandung batu.
Bahkan saat pulang kerumah yang ia dapatkan bukan sambutan atau pun sapaan hangat dari dua orang yang berarti baginya tetapi yang ia dapatkan malah bentakan, suara pecahan kaca, teriakan, tamparan lagi seperti tadi malam.
Ia hanya membalas semua itu dengan diam dan tersenyum kecil, karena ia tahu bahwa setiap permulaan pasti ada pengakhiran bukan?.
Namun semakin hari bukannya makin membaik masalahnya malah bertambah buruk, tidak ada yang menyemangati diri nya.
Maka ia pun menyemangati dirinya sendiri, seperti selalu mengatakan "starting right now i'll be strong."
"And I don't really care if nobody else believes."
"Cause I've still got a lot of fight left in me." Monolognya setiap batin nya merasa terguncang dan tak kuat menahan rasa pedih yang menusuk ulu hatinya.
Dan sekarang yang ia bisa lakukan hanyalah merenung dan tersenyum kecil didepan pintu menyaksikan kedua orang paruh baya yang sedang melakukan konflik berat tersebut.
TBC
KAMU SEDANG MEMBACA
Songfic-1✔️
ContoSongfic part-1 (one-shoot) Musik adalah suara yang disusun sedemikian rupa sehingga mengandung irama, nada, intonasi, lagu dan lirik Dari musik kita juga bisa mengekspresikan perasaan hati kita Maka dari itulah terkadang dibalik sebuah lagu, tersira...