Kami pun akhirnya sampai di rumah Pappagg. Daripada rumah, itu lebih tepat disebut sebagai sebuah mansion.
"Sekarang kita sudah sampai! Ini adalah rumahku!" Ucap Pappagg.
"Besar sekali!" Ucap Luffy.
"Wow..." Ucapku.
"Selamat datang kembali, goshujin-sama (tuan)!"
"Ah, itu tuan Pappagg!"
"Maksudmu tuan Pappagg yang terkenal itu?! Hebat! Apa itu benar dia?"
"He~, kau terkenal sekali ya?" Ucap Luffy.
"Yeah, kalian pasti terkejut kan? Saat aku berada di air, aku hanyalah bintang fashionable, tapi...di Pulau Manusia Ikan, aku adalah seorang yang dihormati. Menjadi seorang desainer terkenal dari Crimin Corporation. Merk yang telah dikenal di seluruh dunia. Dan kami telah menjual produk kami di berbagai negara! Bahkan Doskoi Panda terkenal itu..." Ucap Pappagg.
"Lihatlah itu! Apa itu ya?" Ucap Luffy yang memotong ucapan Pappagg dan mengabaikannya.
"Apa kau mendengarku, Mugi?!" Ucap Pappagg.
"Itu adalah lantai pertama dari Crimin Store." Ucap Caimie.
"Caimie, Caimie..." Ucap Pappagg yang lagi-lagi terabaikan.
"Ayo kita pergi kesana!" Ucap Luffy lalu langsung menarikku untuk mengikutinya.
Yang lain juga mengikuti Luffy.
"Tidak bisa, itu tidak mungkin, nona!"
"Ada apa disini?" Ucap Luffy.
"Pelayan toko ini sepertinya sedang dalam masalah. Mungkin mendapat komplain." Ucap Caimie.
"Sudah kubilang, harga pakaian disini sangat mahal! Memang sangat bagus, tapi..."
'Suara yang tidak asing.' Pikirku.
"Suara itu pasti..." Ucap Usopp yang sepertinya juga mengenali suara itu.
Kami pun mengintip ke dalam toko.
"Jadi, jual ini semua seharga 10.000 berry." Ucap Nami, sang pelaku yang sedang memeras toko itu.
"Itu terlalu murah, nona! Setidaknya berilah setengah harganya!"
"Benarkan apa yang kurasakan." Ucap Usopp.
"Nami lagi-lagi memeras orang saat berbelanja." Ucapku.
"Hei, Nami!" Ucap Luffy.
"Luffy!" Ucap Nami.
"Nami-chin!" Ucap Caimie.
"Caimie! Lama tak jumpa! Bagaimana kabarmu?!" Ucap Nami.
"Baik!" Ucap Caimie.
"Hei, ada apa ini?" Ucap Pappagg.
"Oh tuan Pappagg, anda datang tepat waktu! Kami memiliki masalah dengan pelanggan yang satu ini."
"Tunggu, jadi kau yang memiliki toko ini ya? Kenapa mahal sekali? Kau bercanda ya!" Ucap Nami sambil mencubit pipi Pappagg dan mengangkatnya.
"Tuan!"
"Baiklah, itu karena pakaian disini memiliki merk yang telah terkenal dan akulah desainernya..." Ucap Pappagg.
"Beri aku diskon!" Ucap Nami.
"Tidak, kau..." Ucap Pappagg lalu ia berhasil melepaskan diri dari Nami. "Kita adalah teman bukan? Aku berhutang budi padamu 2 tahun yang lalu! Semuanya gratis! Ambillah sesukamu!"
KAMU SEDANG MEMBACA
One Piece World 2
FanficFukuda Eri adalah seorang gadis yang sudah hidup mandiri sejak kecil dikarenakan orang tuanya sudah meninggal sejak ia masih berusia 10 tahun. Untuk menghilangkan rasa kesepian itu, ia menghabiskan waktu luangnya untuk menonton anime. Ia tidak perna...